Monday, 29 April 2024
HomeNasionalCek NPSN di Website Kemendikbud, Mudah dan Simple!

Cek NPSN di Website Kemendikbud, Mudah dan Simple!

Bogordaily.net di website Kemendikbud: Nomor Pokok Sekolah Nasional atau inibmerupakan sebuah kode unik yang digunakan sebagai tanda pengenal satuan pendidikan.

Setiap sekolah memiliki yang berbeda-beda, dan penting bagi siswa dan lembaga pendidikan untuk mengetahui tersebut.

Untuk memudahkan proses pengecekan , Kemendikbud menyediakan dua website, yaitu DAPO dan Data Referensi.

Tahapan dan Langkah

Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk melakukan pengecekan .

Baca Juga: Link Nonton Episode 98 Magic 5 yang Makin Menegangkan

Langkah-langkah Mengecek Melalui DAPO Kemendikbud:

  • Buka browser dan ketikkan alamat https://dapo.kemdikbud.go.id/ pada kolom pencarian.
  • Pada halaman beranda, klik “Data Pokok” dan pilih “Pencarian”.
  • Ketikkan nama sekolah dengan benar dan lengkap menggunakan huruf kapital pada kolom “Kata Kunci Pencarian”.
  • Klik “Tampilkan”.
  • Di sebelah kolom pencarian, akan muncul hasil pencarian yang menampilkan Nama Sekolah, NPSN, Status, dan Alamat.

Langkah-langkah Mengecek NPSN Melalui Data Referensi Kemendikbud:

  • Buka browser dan ketikkan alamat https://referensi.data.kemdikbud.go.id/ pada kolom pencarian.
  • Di pojok kanan atas halaman, klik “Cari Sekolah/NPSN”.
  • Ketikkan nama sekolah atau NPSN pada kolom yang muncul di bawahnya, kemudian tekan tombol Enter pada keyboard.
  • Layar akan menampilkan hasil pencarian sesuai dengan kata kunci yang dimasukkan.

Sekarang, kamu dapat mengetahui NPSN, Nama Satuan Pendidikan, Alamat, Kelurahan, dan Status sekolah tersebut.
Pentingnya NPSN dan Perbedaannya dengan NISN:

NPSN memiliki 8 digit kode acak dan berfungsi sebagai tanda pengenal satuan pendidikan.

Setiap sekolah memiliki NPSN yang berbeda-beda.

NPSN dapat dicek validitasnya melalui website DAPO ataupun Data Referensi yang dikelola oleh Kemendikbud.

Di sisi lain, NISN atau Nomor Induk Siswa Nasional merupakan kode pengenal identitas siswa.

Setiap siswa diberikan NISN yang unik dan berbeda satu sama lain.

NISN dan NPSN memiliki perbedaan istilah dan fungsi, namun keduanya dapat digunakan secara bersamaan.

Kebijakan dan Regulasi NPSN

Penetapan NPSN diatur oleh Permendikbud No. 99 Tahun 2013 tentang Tata Kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi di Lingkungan Kemendikbud, serta Inmen Kemendikbud No. 2 Tahun 2011 tentang Kegiatan Pengelolaan Data Pendidikan Menteri Pendidikan Nasional untuk memastikan keakuratan dan kesesuaian penggunaan NPSN sebagai tanda pengenal satuan pendidikan.

Selain itu, pengaturan mengenai NPSN juga didasarkan pada Surat Keputusan Kabalitbang Diknas Nomor 3574/G.G4/KL/2009 tanggal 22 Oktober 2009 yang mengatur tentang Nomor Pokok Sekolah Nasional sebagai Nomor Unik Satuan Pendidikan.

Dengan adanya kemudahan akses melalui website Kemendikbud, proses pengecekan NPSN menjadi lebih simpel dan mudah dilakukan oleh pihak-pihak yang membutuhkannya, seperti calon peserta seleksi SNBP dan SNBT, serta lembaga pendidikan lainnya.

Memiliki NPSN yang valid dan terdaftar secara resmi akan mempermudah proses administrasi dan pelaporan pendidikan di tingkat nasional.

Pemerintah melalui Kemendikbud terus berupaya untuk memperbarui dan meningkatkan sistem pendidikan di Indonesia, termasuk dalam hal pengelolaan data pendidikan.

Dengan adanya NPSN, diharapkan akan terjadi pengelolaan data pendidikan yang lebih efektif dan efisien, sehingga memudahkan pemantauan dan evaluasi terhadap kualitas pendidikan di Indonesia.

Bagi sekolah, NPSN juga berperan penting dalam pendaftaran kegiatan-kegiatan pendidikan, pengajuan anggaran, dan pemenuhan syarat-syarat administratif lainnya.

Oleh karena itu, penting bagi sekolah dan lembaga pendidikan untuk selalu memastikan NPSN yang digunakan adalah yang valid dan terdaftar di Kemendikbud.

Dalam rangka menjaga kerahasiaan data dan informasi yang terkait dengan NPSN, pihak Kemendikbud juga melaksanakan kebijakan dan prosedur yang ketat dalam pengelolaan dan perlindungan data sekolah serta siswa.

Hal ini dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan dan kebocoran informasi yang dapat merugikan pihak-pihak terkait.

Dengan adanya prosedur yang jelas dan akses yang mudah melalui website Kemendikbud, diharapkan proses pengecekan NPSN dapat dilakukan dengan lancar dan efisien oleh semua pihak yang membutuhkannya.

Penting bagi seluruh pihak terkait, baik siswa, sekolah, maupun lembaga pendidikan, untuk mengikuti aturan dan menggunakan NPSN dengan benar guna mendukung kemajuan dan pengembangan sistem pendidikan di Indonesia.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here