Sunday, 5 May 2024
HomeKota BogorKomisi lll DPRD Kota Bogor Soroti Pembangunan Mie Gacoan  

Komisi lll DPRD Kota Bogor Soroti Pembangunan Mie Gacoan  

Bogordaily.net–  Pembangunan  di Kota Bogor menyita perhatian Komisi lll . Sebab restoran yang sempat viral tersebut mendirikan bangunan sebelum mengantongi izin seluruhnya.

Saat ini, sudah ada lima bangunan restoran di Kota Bogor. Teranyar, restoran di Jalan Sholeh Iskandar (Sholis), Kecamatan Tanah Sareal yang baru di-launching 24 Juni 2023.

Namun, hampir semua pembangunan restoran di Kota Bogor memiliki persoalan yang sama yakni pada bagian perizinan bangunan. Hal tersebut kemudian mendapat sorotan .

“Hal ini perlu dipertanyakan, kenapa mereka (pengelola) selalu mendirikan bangunan tanpa melengkapi perizinan terlebih dahulu? Ada apa? Apakah mereka punya bekingan? Terlebih Pemkot Bogor tidak bertindak tegas atas kejadian tersebut,” kata Ketua Komisi lll , H. Zenal Abidin kepada wartawan Minggu, 25 Juni 2023.

Politisi Partai Gerindra ini pun menyayangkan sikap Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terutama instansi penegak perda. Dalam hal ini Satpol PP Kota Bogor yang dinilai kurang tegas dalam menindak pengusaha “nakal” di Kota Bogor.

Pengusaha Harus Taati Aturan

“Seharusnya Satpol PP bertindak tegas. Toh pengusaha ini terlihat seenaknya. Belum mengantongi izin lengkap tetapi mereka sudah membangun restoran sampai dilaunching. Ada apa dengan Satpol PP Kota Bogor. Ini perlu ditanyakan juga,” tegasnya.

Zenal juga menyebut jika terus dibiarkan pengusaha tidak mentaati peraturan yang ada di Kota Bogor. Tentunya menjadi dampak yang buruk bagi pemerintah seakan ada pembiaran bagi pengusaha “nakal”.

“Bukannya kita mau menghalangi pengusaha atau alergi investor tetapi di sini ada aturan dan harus ditaati. Betul mendongkrak perekonomian dan menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat, saya setuju. Tetapi caranya harus yang betul. Jangan asal membangun terus beroperasi, apalagi tanpa mengantongi izin sepenuhnya,” ujarnya.

Meski demikian, Zenal mengaku bersyukur dengan adanya investor yang masuk ke Kota Bogor. Apalagi menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

“Tentunya kami berterima kasih bagi pengusaha yang mau berusaha dan membuka lapangan pekerjaan serta meningkatkan perekonomian di Kota Bogor, tetapi catatannya tetap harus ikuti aturan yang sudah ada, misal dilengkapi perizinan dan lain sebagainya,” katanya.(Ibnu Galansa)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here