Bogordaily.net– Tanah longsor terjadi di Kampung Tari Kolot, Kelurahan Gunung Batu, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor. Longsor menimpa tiga rumah dan membuat puluhan warga mengungsi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebut longsor di Gunung Batu, Kota Bogor tersebut merupakan imbas hujan deras.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Theofillo Patrocinio Freitas mengatakan, tanah longsor tersebut imbas dari hujan deras yang mengguyur Kota Bogor sejak Sabtu, 3 Juni 2023 kemarin.
“Tanah longsor memiliki tinggi kurang lebih 20 meter dan lebar 30 meter,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Theofillo Patrocinio Freitas.
Theo menjelaskan, hujan yang mengguyur dengan intensitas tinggi tersebut terus menggerus Tembok Penahan Tanah (TPT) di Kampung Tari Kolot, Kelurahan Gunung Batu.
“Lalu, kondisi konstruksi Tembok Penahan Tanah (TPT) nya juga sudah rapuh,” jelas Theo.
Ia menerangkan, pihaknya telah memberi bantuan sementara kepada warga yang menjadi korban longsor.
Bantuan tersebut seperti selimut, natura, logistik, matras dan terpal. Sementara tiga terdampak longsor dikosongkan sementara waktu.
“Kebutuhan mendesak berupa perbaikan tembok oenahan tanah dan pembersihan material longsor,” sambung Theo
Ia menambahkan, akibat tanah longsor tersebut, sebanyak 8 KK dengan total 25 jiwa harus mengungsi.
Rata-rata dari mereka, kata Theo, rumahnya yang terdampak longsor, mengungsi ke rumah kerabat terdekat.
Meski begitu, lanjut Theo, saat ini, assesment sudah dilakukan. Tim asesment BPBD Kota Bogor telah memasang terpal untuk mengantisipasi tanah longsor susulan.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kebutuhannya ya perbaikan TPT secepatnya untuk antisipasi longsor susulan,” tutup Theo.(Muhammad Irfan Ramadan)