Bogordaily.net–  Proses pembangunan tempat penampungan sementara (TPS) di Pasar Sukasari sudah mencapai 60 persen. Hal tersebut diungkapkan Kepala Unit Pasar Sukasari, Haeqel Mahri Kamis, 22 Juni 2023.
Haeqel Mahri mengatakan kebanyakan pedagang di Pasar Sukasari merupakan tukang jahit dan salon. Sehingga tidak pas jika ditempatkan di TPS di depan bersama pedagang basah seperti sayuran.
“Jadi, Perumda PPJ pinjam pakai ruko itu untuk pedagang khususnya bagi tukang jahit dan salon supaya selama revitalisasi tetap bisa beraktifitas,” katanya.
Masih kata dia, bahwa saat ini pihaknya masih menunggu MoU dengan pihak investor yang akan membangun Pasar Sukasari.
Baca Juga: Revitalisasi Pasar Jambu Dua Bogor Dimulai
“Investornya sudah ada dan diumumkan sebagai pemenang, yaitu CV Punabri. Saat ini proses pembangunan TPS sudah 60 persen,” ujarnya.
Haeqel menambahkan, selama pelaksanaan revitalisasi Pasar Sukasari tetap beroperasional pedagang akan mengisi TPS.
Sebagian pedagang dipindah ke ruko sedangkan sebagian lagi mengisi TPS yang berlokasi di halaman parkir.
Dengan pembangunan tersebut, pihaknya berharap kedepan para pedagang mendapat tempat berjualan yang lebih layak dari sekarang.
Dan bangunan baru bisa memikat para pedagang baru sehingga kondisi pasar menjadi lebih ramai.
“Rencananya nanti akan ada perpindahan pedagang dari pasar lain seperti pasar dan Plaza Bogor. Jadi kemungkinan nanti akan banyak penghuni yang merupakan pedagang baru karena nanti jumlah kiosnya akan lebih banyak dari sekarang,” katanya.(Ibnu Galansa)