Bogordaily.net – Komponen mesin motor apa saja? Hal ini penting diketahui bagi kamu yang memiliki sepeda motor. Sebagai pengetahuan dasar, apa saja komponen mesin motor simak ulasan berikut ini.
Sebagai pengguna sepeda motor sehari-hari perlu mengetahui informasi tentang komponen mesin sepeda motor. Sehingga kita bisa mengetahui perawatan yang tepat dan kendala-kendala yang mungkin terjadi saat motor digunakan.
Melansir Kursusotomotif.com, mesin motor dibedakan menjadi dua. Ada mesin 2 tak dan mesin 4 tak. Bedanya pada mekanisme pembakaran mesin untuk menghasilkan tenaga. Berikut komponen mesin motor pada umumnya.
Busi
Busi bisa disebut pemicu pembakaran pada mesin motor yang berasal dari panas dan listrik. Pada prosesnya, tegangan listrik dipertemukan dengan panasnya ignition coil pada mesin ketika terjadi proses penekanan udara oleh piston. Sehingga menjadi ledakan yang mengakibatkan pembakaran mesin.
Head Silinder
Kepala silinder atau cylinder head berfungsi sebagai penutup lubang silinder pada blok silinder dan menjadi tempat dudukan busi mesin. Kepala silinder bertumpu di atas blok silinder. Di titik tumpunya dipasang atau direkatkan oleh gasket. Gunanya mencegah terjadinya kebocoran kompresi mesin. Terdapat sirip-sirip yang memiliki fungsi membantu melepaskan panas pada mesin atau yang lebih dikenal dengan pendingin udara.
Blok Silinder
Blok silinder merupakan tempat piston bergerak bolak balik dan tempat beberapa komponen kelistrikan dipasangkan. Blok silinder termasuk bagian penting pada suara mesin. Konstruksi blok silinder dipengaruhi sistem pendinginannya. Lalu jumlah silindernya serta sistem pemasukan bahan bakarnya.
Crankcase
Crankcase dikenal sebagai komponen yang berfungsi khusus rumah dari beberapa komponen-komponen mesin bagian yang ada di dalamnya. Seperti kopling mesin, generator, atau alternator, pompa oli, gigi transmisi, penampung oli dan juga poros engkol.
Piston
Piston bekerja dan bergerak secara translasi atau gerak bolak-balik di dalam silinder. Bentuknya seperti silinder. Piston merupakan sumbu geser yang terpasang presisi dalam silinder. Berfungsi mengubah volume dari tabung, menekan fluida dalam silinder, membuka-tutup jalur aliran ataupun kombinasi semua itu.
Atau berfungsi memindahkan tenaga mesin yang diperoleh dari hasil pembakaran bahan bakar ke poros engkol atau crank shaft melalui batang torak (connecting road).
Ring Piston
Ring piston menjadi komponen mesin yang memiliki fungsi mencegah terjadinya kebocoran gas bahan bakar saat terjadi proses kompresi dan usaha. Selain itu dapat untuk mencegah masuknya oli pelumas ke ruang bakar mesin. Serta memindahkan aliran pana dari bagian piston ke dinding silinder.
Crankshaft
Dari batang piston gerakan diteruskan ke poros engkol atau disebut crankshaft. Bererak lurus bolak balik dan diubah menjadi gerak putar. Putarannya tidak merata sebab saat piston bergerak ke atas, putaran poros engkol mengalami perlambatan.
Flywheel
Flywheel merupakan roda yang meneruskan putaran piston untuk menggerakkan motor. Fungsi utamanya menyimpan gaya lembam. Sehingga mesin masih melaksanakan langkah buang, isap dan kompresi dengan tenaga yang cukup besar.
Valve dan Rocker Arm
Katup atau valve memiliki fungsi menutup dan membuka saluran masuk dan saluran buang. Rocker arm berfungsi mengembalikan katup pada kedudukan atau posisi semula serta memberikan tekanan pada katup tersebut agar dapat menutup dengan rapat.
Push Rod dan Valve Lifter
Push rod memiliki fungsi meneruskan gerakkan pengangkat katup ke rocker arm. Sedangkan pengangkat katup atau valve lifter berfungsi memindahkan gerakkan poros nok ke rocker arm melalui push rod.
Itulah komponen mesin motor berikut bagian dan fungsinya. Semoga bermanfaat.***