Bogordaily.net– Kekeringan dan krisis air bersih melanda Bogor Bagian barat, tepatnya di wilayah Kampung Liud, Desa Curug, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor.
Staf Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Jalaludin mengatakan, kekeringan dan krisis air bersih tersebut telah terjadi sejak Senin 31 Juli 2023 lalu.
Menurut pria yang disapa Jalal itu, kekeringan dan krisis air bersih terjadi karena intensitas hujan yang menurun di wilayah tersebut, tepatnya di Kecamatan Jasinga.
Sehingga kata Jalal, mengakibatkan sumber mata air warga berkurang dan warga kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih di setiap harinya.
Baca Juga: Tanggal 2 Agustus Memperingati Hari Apa? Info Lengkap Cek di Sini
“Diperkirakan dampak hasil kaji cepat BPBD, pada rit ke-1 ada 270 KK atau 840 Jiwa terdampak,” kata Jalaludin dalam keteranganya, Rabu 2 Agustus 2023.
Ia mengatakan, peristiwa tersebut mengakibatkan warga Kampung Liud RT 01, 02, 03, 04, di wilayah RW 02 kesulitan dalam mendapatkan air bersih.
Sementara itu kata Jalal, pihaknya telah menerjunkan satu unit truk pengangkut air bersih dengan volume air mencapai 5.000 liter.
Ia menambahkan, berbagai upaya juga telah di lakukan TRC Kabupaten Bogor. Seperti berkoordinasi dengan aparatur setempat, serta melakukan tindakan sesuai standar operasional prosedur (SOP) Kebencanaan.
“Situasi saat ini untuk sementara waktu air bersih sudah terpenuhi. Dan kedepanya masih membutuhkan bantuan air bersih dari dinas terkait,” ujar Jalaludin.(Albin Pandita)