Bogordaily.net– Profil Sukamta Bupati Tanah Laut lengkap dengan partai. Nama Sukamta sedang menjadi sorotan. Berikut ini profil Bupati Tanah Laut, Sukamta lengkap dengan partai yang dirangkum dari berbagai sumber.
Sukamta menyedot perhatian usai melarang Wakil Ketua DPR RI yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin membuka acara MTQ.
Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-9 dan Internasional ke-3 tahun 2023 digelar di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.
Acara tersebut berlangsung sejak Selasa, 5 September sampai Kamis, 7 September 2023, di halaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, Tanah Laut.
Sukamta kemudian menolak kehadiran Cak Imin serta membuka acara MTQ di wilayah yang dipimpinnya. Ia beralasan acara tersebut digelar menggunakan dana APBD. Sukamta dan tidak ingin ada tudingan bahwa acara tersebut mengandung unsur politik.
Profil Sukamta
Sukamta lahir di Kulonprogo, Yogyakarta pada 30 Juli 1963. Ia merupakan bupati Tanah Laut periode 2018–2023 dan berpasangan dengan wakil bupati H Abdi Rahman.
Sebelumnya, Sukamta merupakan wakil bupati Tanah Laut yang menjabat pada periode sebelumnya yaitu pada 2013 – 2018 dengan bupati H. Bambang Alamsyah.
Sukamta mengawali pendidikan di SDN Kalikutuk di Desa Tuksono, Kecamatan Sentolo. Kemudian melanjutkan ke SMP 1 Sentolo dan jenjang SMAN 1 Wates. Ia kemudian melanjutkan pendidikan di APDN Banjarbaru angkatan ke-17 dan mendapat gelar Sarjana Muda.
Sukamta pernah bekerja sebagai staf Bagian Kepegawaian dan setahun. Pada 1988 – 1991, ia melanjutkan pendidikannya ke Institut Ilmu Pemerintahan Jakarta sebagai bagian dari tugas belajar Gubernur Kalimantan Selatan kala itu.
Pada April 1991 Sukamta dilantik menjadi Kasubag Pengumpulan dan Penyaringan Informasi yang merupakan karier pertamanya sebagai pejabat di lingkungan pemkab Tala di Bagian Humas.
Lalu pada 1995 ia dilantik sebagai Kasubag TU dan ditarik lagi ke bagian Humas Setda Tanah Laut dan mendapat promosi sebagai Kepala Bagian Humas. Ia juga lalu dilantik menjadi Kepala bidang di Bappeda.
Setelah itu Sukamta ditarik lagi ke Sekretariat Daerah menjabat kepala Bagian Organisasi dan kemudian mendapat promosi jabatan eselon II sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa.
Sebelum menjadi bupati ia menjabat sebagai kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Laut.
Sukamta dan Abdi Rahman mencalonkan diri sebagai bupati dan wakil bupati Tanah Laut pada 2028 lalu.
Pasangan Sukamta-Abdi Rahman kala itu diusung oleh Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).
Demikian profil Bupati Tanah Laut Sukamta yang menjadi sorotan usai menolak Cak Imin membuka MTQ di Kabupaten Tanah Laut.***