Friday, 3 May 2024
HomeNasionalKementerian PUPR Bangun 15 Ruas Jalan di Jabar dan 11 Kilometer di...

Kementerian PUPR Bangun 15 Ruas Jalan di Jabar dan 11 Kilometer di Bogor

Bogordaily.net– Berkat Instruksi Presiden Jalan Daerah (IJD), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun 15 ruas jalan daerah. Lokasinya di Jawa Barat (Jabar). Selain itu dua titik jalan sepanjang 11 kilometer di Kecamatan Jonggol serta Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.

Dua titik jalan yang sedang dikerjakan tersebut dikunjungi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin, Anggota Komisi V DPR RI asal Kabupaten Bogor Mulyadi, dan Bupati Bogor Iwan Setiawan.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pada tahun 2023 ini pihaknya akan membangun 2.800 kilometer jalan dan 2.300 meter jembatan dengan anggaran sekira Rp14,6 triliun.

“Untuk di Jabar sendiri, sedikitnya ada 15 ruas jalan yang akan dibangun dengan total anggaran sekitar Rp360 miliar. Itu untuk jabar saja. Salah dua ada di sini, Sukawangi-Citeureup 11 kiloan meter, sekarang sudah dimulai,” kata Basuki Hadimuljono, Minggu 17 September 2023.

Sebanyak 15 ruas jalan daerah yang dibangun melalui IJD ini, sambungnya, direncanakan rampung pada Desember tahun 2023 ini.

Pak Bas, begitu sapaan akrabnya, mengatakan rencananya Kementerian Keuangan akan kembali mengalokasikan anggaran sebesar Rp15 triliun untuk melanjutkan program IJD.

Anggota Komisi V DPR RI Mulyadi, membeberkan, melalui badan anggaran (Banggar) ia selalu menyuarakan tentang project strategis IJD ini adalah suatu terobosan yang luar biasa.

“Kita berharap bahwa pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bogor dan beberapa daerah lainnya bisa semakin maksimal. Apalagi beliau (Pak Bas) turun langsung ke wilayah Kecamatan Sukamakmur yang notabene adalah masyarakat dengan kategori Kecamatan yang paling tertinggal di Kabupaten Bogor,” terang Mulyadi.

Solusi Kurangi Kemacetan

Pembangunan jalan ini, tambah Mulyadi, diharapkan bisa menjadi solusi untuk mengurangi beban kemacetan kawasan puncak.

Sementara itu, Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin mengatakan, jalan yang dibangun melalui IJD ini bisa menjadi jalur alternatif di saat kawasan wisata Puncak mengalami kemacetan.

“Untuk tahap awal 11 kilometer nanti bertahap sampai Citeureup, ini bukti bahwa negara hadir, pemerintah juga memperhatikan jalan-jalan daerah untuk diperbaiki,” singkatnya.

Di lokasi yang sama, Bupati Bogor, Iwan Setiawan menyebut program IJD ini adalah terobosan yang luar biasa bagi masyarakat, karena yang dibangun melalui APBN ini adalah berstatus jalan Kabupaten.

“Dulu jalan kabupaten tidak bisa dibangun melalui APBN harus APBD Kabupaten. Sekarang alhamdulillah, karena keterbatasan anggaran kami tidak bisa membangun jalan ini, tapi adanya Inpres ini inisiatif dari pak menteri bisa meng-cover jalan kabupaten dan juga jalan desa nantinya,” ujarnya.

Jalan ini, ucap Iwan, adalah jalur harapan masyarakat, karena sebagai salah satu destinasi wisata baru dan juga menjadi jalan Poros Tengah-Timur (PTT) nyambungnya ke Cianjur. “Mungkin ini sebagai salah satu jawaban, solusi mengurai macet di Puncak,” pungkasnya. (Acep Mulyana)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here