Bogordaily.net– Wali Kota Bogor Bima Arya menitipkan konsep green building untuk rencana pembangunan gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri baru.
Rencana pembangunan dua gedung SD Negeri tersebut yaitu SDN Duta Pakuan dan SDN Cimahpar 3 Kota Bogor.
Bima Arya saat menghadiri Focus Group Discussion (FGD) – Konsultasi Perencanaan Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SD Duta Pakuan dan SD Cimahpar 3. Ia kemudian menitipkan desain yang lebih menarik untuk perpustakaan dan ruang konseling.
“Kedepan kedua hal tersebut di Kota Bogor akan menjadi prioritas. Saya titip dua hal itu agar didesain lebih menarik, ruang konseling harus nyaman. Bisa dikonsultasikan dengan psikolog anak atau bisa melihat ruang dokter gigi untuk perawatan gigi anak. Sehingga anak-anak senang ketika berobat atau perawatan gigi karena desain ruangnya menyenangkan dan nyaman,” kata Wali Kota Bogor Bima Arya.
Konsep green building menurut Bima Arya tidak hanya soal tanaman, tetapi secara keseluruhan bicara tentang desain untuk meningkatkan kualitas hidup yang melibatkan semua dimensi.
Untuk penghematan energi, seperti penggunaan kaca yang mempengaruhi pencahayaan dan lain-lain. Tidak lupa juga untuk ventilasi yang membantu sirkulasi udara serta lainnya.
“Jadi dimensi berikutnya dari green building adalah hemat energi. Akan lebih bagus kalau kemudian bisa lebih progres lagi jika energi terbarukan. Pengolahan air menjadi pembahasan selanjutnya. Akan seperti apa, dari mana, mengalirnya kemana dan sebagainya. Sampah harus sesuatu yang baru bukan open dumping lagi. Konsepnya Reuse Reduce Recycle (3R) harus ada dan terintegrasi,” jelas Bima Arya.
Soroti Penggunaan Material
Penggunaan material menjadi perhatian berikutnya. Di Kota Bogor sudah ada beberapa pengolahan sampah plastik yang diolah dan diubah menjadi produk paving dan lain-lain.
Kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah yang mendampingi diminta untuk mengkoordinasikannya ke depan, yang tentunya dengan melakukan uji kelayakan terlebih dulu. Penggunaan material dari pengolahan sampah plastik bisa menjadi showcase.
“Penggunaan material dari daur ulang sampah, green economy harus menjadi salah satu style dari sekolah ini,” tegas Bima Arya.
Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah menyampaikan agar perencanaan yang dilaksanakan tidak hanya sebatas infrastruktur, sarana prasarana dan fasilitas, namun juga Sumber Daya Manusia (SDM) agar bisa dikoordinasikan lebih lanjut dengan kementerian terkait dan pihak lainnya. (Muhammad Irfan Ramadan)