Saturday, 23 November 2024
HomeKota BogorSiap-Siap, Jalan Raya Tajur Bogor Ditutup Sementara Senin, 23 Oktober 2023

Siap-Siap, Jalan Raya Tajur Bogor Ditutup Sementara Senin, 23 Oktober 2023

Bogordaily.net Jalan Raya Tajur, Kota Bogor akan ditutup sementara pada Senin, 23 Oktober 2023. Tepatnya di Jembatan Cibalok yang longsor beberapa waktu lalu.

Penutupan jalan sementara ini disampaikan Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota. Dalam keterangannya, Satlantas Polresta Bogor Kota menyampaikan bahwa penutupan akan berlangsung selama 4 jam.

“Pada hari Senin 23 Oktober 2023, akan dilaksanakan kegiatan Penutupan Jalan Sementara selama 4 jam, yakni mulai pukul 00.00 Wib sampai dengan pukul 04.00 Wib di Jl. Raya Tajur dalam rangka perbaikan Jembatan Kali Cibalok (depan Ramayana Tajur),” tulis keterangan yang diunggah di Instagram @satlantas_polrestabogorkota.

Jalan Raya Tajur ditutup dan berlaku untuk jenis kendaraan besar, sedang, maupun sepeda motor. Sehingga para pengendara diimbau untuk melintas jalur tol atau jalur alternatif, karena jalan tidak bisa dilintasi.

Jembatan Cibalok Longsor

Sementara itu sebelumnya, tembok penahan tanah atau TPT Jembatan Cibalok di Jalan Raya Tajur, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor longsor pada Jumat, 13 Oktobe 2023 lalu.

Wali Kota Bogor Bima Arya langsung meninjau Jembatan Cibalok di Jalan Raya Tajur, Bogor Timur untuk melihat salah satu pondasinya amblas karena pengikisan.

Rekayasa lalu lintas pun dilakukan selama perbaikan yang diperkirakan akan memakan waktu sekitar satu bulan akibat Jembatan Cibalok yang amblas tersebut.

“Terjadi longsor di bawah di Jembatan Cibalok di Jalan Raya Tajur ini diakibatkan ada semacam air terjun (kucuran air) dan terjadi pengikisan. Sehingga mengakibatkan pondasi jembatan ini ambrol di bawah. Ini memang faktor alamiah,” kata Bima Arya di lokasi yang berada di dekat Ramayana Tajur, Jumat 13 Oktober 2023 malam.

Pemkot Bogor pun gerak cepat melakukan koordinasi dengan Kementerian PUPR untuk dilakukan perbaikan segera.

Untuk arus lalu lintas, petugas gabungan dari Satlantas Polresta Bogor Kota dan Dishub Kota Bogor bersiaga di lokasi.

“Jalur masih bisa dilintasi dua arah tapi akan dibatasi. Selama pengerjaan akan dilakukan secara situasional buka tutup. Tapi memang sebaiknya warga menghindari dulu terutama kendaraan berat dilarang untuk melewati jalur ini,” imbuhnya.

Para pengendara pun diimbah menggunakan jalur alternatif, khususnya roda empat, seperti tol, Jalan R3, maupun Cipaku.

Selain arus lalin, amblasnya pondasi ini juga berdampak pada aliran PDAM. Perbaikan akan dilakukan dengan pemutusan aliran sementara.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here