Monday, 29 April 2024
HomeKabupaten BogorPemkab Bogor-Kemensos RI Gelar Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis

Pemkab Bogor-Kemensos RI Gelar Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis

Bogordaily.net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi bekerja sama dengan Kementerian Sosial () Republik Indonesia menggelar kegiatan bakti sosial operasi katarak gratis bagi masyarakat umum.

Dalam kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini di , Kabupaten Bogor, Rabu 25 Oktober 2023.

Sekitar 1.000 pasien mengikuti skrining atau pemeriksaan medis, hasilnya ada sekitar 350 pasien yang diizinkan dilakukan operasi katarak. Kegiatan ini demi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjelaskan, ini adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap bulan. Pelayanan operasi katarak gratis ini sangat penting, karena kalau pasien terlambat satu hari saja, pasien akan menjadi buta dan tentunya berdampak terhadap produktivitas pasien.

“Ternyata ini peminatnya sangat banyak, dari sekitar 1.000 orang yang kita screening, hasilnya ada sekitar 350 pasien yang kita lakukan operasi katarak, sebagian besarnya berasal dari wilayah Kabupaten Bogor,” kata Risma, Rabu 25 Oktober 2023.

Ia mengatakan, memang memiliki program operasi katarak gratis yang secara rutin dilaksanakan di seluruh Indonesia. Demi mencegah orang mengalami kebutaan akibat katarak, dan tentunya menjaga pasien agar tetap produktif dengan menyembuhkannya dari penyakit katarak.

“Semoga pasien yang dioperasi hari ini, bisa sembuh dari penyakit katarak, kemudian bisa lebih produktif, dan keluarganya juga bisa tetap produktif,” jelasnya.

Selanjutnya, Direktur , Fusia Meidiawaty mengungkapkan, hari ini bekerja sama dengan Kementerian Sosial dilaksanakan operasi katarak gratis selama tiga hari. Operasi katarak gratis ini bisa diikuti oleh masyarakat umum. Kegiatan ini melibatkan tiga dokter dan 20 perawat.

“Pasien berasal dari Kabupaten Bogor dan wilayah sekitarnya, mereka yang daftar akan diskrining, jadi kita periksa terlebih dahulu, karena tidak semua yang mendaftar bisa dilakukan operasi karena alasan medis,” ujar Fusia.

Ia menambahkan, pasca operasi pasien akan dirawat jalan, yang terpenting setelah operasi beberapa hal harus diperhatikan. Seperti jangan terkena basah di daerah bekas operasi, jangan mengangkat benda berat, dan jangan terlalu banyak menunduk.***

(Albin Pandita)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here