Bogordaily.net– Warga Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan ngaliwet bareng Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata usai JPO selesai dibangun.
Acara ngaliwet bareng tersebut sebagai ungkapan rasa syukur atas pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang menyambungkan RW 17 dan RW 10 Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata menyampaikan rasa bangga atas terselesaikannya pembangunan JPO yang merupakan aspirasi dari warga yang terdampak dari pembangunan jalur ganda (double track) rel kereta api Bogor – Sukabumi.
Ia berharap, dengan adanya JPO ini, akses warga tidak lagi terganggu dan warga tidak lagi terisolasi.
Sebab, sebelum adanya JPO, warga hanya memiliki satu akses jalan yaitu menyusuri rel kereta api, yang mana akses tersebut memakan waktu yang cukup lama bagi warga karena harus memutar jika ingin ke Jalan Raya Cipaku.
“Sebagai anggota dewan sudah menjadi kewajiban untuk memperjuangkan aspirasi warga yang saat pembangunan double track kehilangan akses untuk bisa ke Jalan Raya Cipaku dengan cepat,” ujar Dadang.
Warga Syukuran
Kendati demikian, Dadang mengakui perjuangannya belum usai. Karena hingga saat ini, ia masih memperjuangkan pembangunan sambungan pipa PDAM yang diharapkan bisa rampung di akhir tahun ini. Agar masyarakat di RW 17 khususnya tidak lagi kesulitan mengakses air bersih.
“Harapan saya, semoga jembatan ini bisa dipelihara kebersihannya dan keamanannya oleh warga RW 10 dan RW 17 supaya bisa dinikmati terus oleh warga. Saya juga masih memperjuangkan sambungan PDAM agar bisa dirasakan oleh warga RW 17 tahun ini,” tutupnya.
Di lokasi yang sama, Ketua RW 17, Andi sebagai perwakilan warga, menyampaikan rasa terimakasih kepada Dadang dan PT Dwi Tunggal Multi Karya yang sudah mewujudkan keinginan warga.
Ia berharap kedepannya, para wakil rakyat bisa terus menampung dan mewujudkan aspirasi warga yang sangat dibutuhkan.
“Semoga dengan adanya JPO ini memudahkan warga di RW 17 dan terhindar dari isoalsi karena pembangunan double track,” tutupnya. (Muhammad Irfan Ramadan)