Bogordaily.net– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat, sebanyak 588 bangunan rusak akibat angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Bogor.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengatakan, data yang dihimpun berdasarkan penilaian kaji cepat, angin kencang, dan hujan lebat ada sekitar 588 bangunan mengalami kerusakan yang tersebar di 8 kecamatan.
Yakni, Kecamatan Ciomas sebanyak 491 bangunan rusak, Dramaga 57 bangunan, Sukaraja 9 bangunan. Lalu Tamansari 3 bangunan, Leuwisadeng 1 bangunan, Kemang 9 bangunan, Megamendung 7 bangunan, dan Rancabungur 3 bangunan.
“Ini data hasil kaji cepat selama dua hari kemarin, hingga saat ini kami masih terus melakukan kaji cepat bencana dan penanganan evakuasi pohon tumbang,” kata M Adam Hamdani, Jumat 3 November 2023.
Sementara itu Kepala Bidang Perumahan pada DPKPP Kabupaten Bogor, Iin Kamaluddin mengungkapkan, memverifikasi satu per satu jumlah bangunan yang mengalami kerusakan.
Saat ini kata dia, dua desa yakni Desa Ciomas Rahayu yang sudah selesai verifikasi dengan total rumah rusak mencapai 191 rumah dengan tingkat kerusakan ringan hingga berat.
Serta Desa Ciomas dengan total rumah yang rusak sebanyak 96 rumah dengan kategori rusak ringan dan sedang, yang lain masih berjalan.
“Proses ini penting dilakukan agar nantinya bantuan yang diberikan tepat sasaran. Mudah-mudahan tidak lebih dari Rp1 miliar ya. Verifikasi di lapangan masih terus kita lakukan untuk melihat kebutuhan anggarannya,” ujar Lin Kamaluddin.(Albin Pandita)