Bogordaily.net – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Balai Besar Perkeretaapian Kementerian Perhubungan berencana mempercepat perbaikan sepanjang Jalan Batutulis yang longsor akhir pekan lalu.
Diperkirakan ruas jalan alternatif utama antara Bogor dan Sukabumi ini akan selesai diperbaiki pada 10 Desember 2023 mendatang.
Selama proses perbaikan, sisa ruas jalan yang masih dapat digunakan akan diatur dengan sistem satu arah secara bergantian.
Pascalongsor, tim Balai Perkeretaapian telah berupaya memulihkan kondisi Jalan Batutulis yang terkena dampak. Penguatan dilakukan di lokasi longsor yang sudah mulai mengering.
Namun, longsor di kawasan Selatan Kota Bogor ini menyulitkan warga yang hendak bepergian dari Kota Bogor menuju Pamoyanan, Cijeruk, dan Sukabumi.
Kendaraan hanya dapat melintas dari satu arah, seringkali menyebabkan kemacetan lalu lintas karena adanya kendaraan yang datang dari arah yang berlawanan.
Dalam upaya mempercepat perbaikan ruas jalan alternatif utama Bogor-Sukabumi, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rahim, turut serta melakukan pemantauan langsung di lokasi longsor.
Dedie menyampaikan kunjungannya ini sebagai respons terhadap keluhan warga di wilayah Bogor Selatan yang terdampak kendala akibat longsor. Ia menjamin warga bahwa perbaikan akan dilakukan dengan segera.
“Petugas dari Balai Besar Perkeretaapian Bandung sedang meneliti penyebab longsor di lokasi ini,” ungkap Dedie kepada wartawan, Rabu 22 November 2023.
Berdasarkan pemeriksaan awal, longsor di Jalan Batutulis disebabkan oleh tingginya curah hujan dan adanya sumber air, yang mengakibatkan tanah longsor.
“Targetnya, pada tanggal 10 Desember, arus lalu lintas diharapkan dapat kembali normal,” tambah Dedie.
Sebagai informasi untuk meminimalkan kerugian warga yang terdampak penutupan jalan, Pemkot Bogor bersama kepolisian menerapkan kebijakan sistem satu arah secara bergantian.
Sejak pukul 03.00 WIB hingga sore pukul 15.00 WIB satu arah menuju dari Sukabumi ke Kota Bogor. Sedangkan setelah pukul 15.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB, arah sebaliknya dari Kota Bogor menuju Sukabumi.(Ibnu Galansa)