Bogordaily.net – Cara mengatasi oli motor cepat habis bisa dilakukan dengan berbagai cara salah satunya dengan pemilihan oli yang tepat.
Bagi para pengguna motor, khususnya motor matic, seringkali menghadapi masalah konsumsi oli yang cepat habis.
Berikut adalah cara mengatasi dan tips untuk menjaga mesin tetap sehat.
Cara Mengatasi Oli Motor Cepat Habis
Ada beberapa tips yang harus diperhatikan untuk mengantisipasi kasus semacam ini.
Pemeriksaan Rutin
Pastikan melakukan pemeriksaan rutin setiap bulan atau setiap 1.000-2.000 kilometer.
Jika oli sudah berkurang dalam waktu singkat, tandanya ring dan seher mesin mungkin sudah aus.
Pemilihan Oli yang Tepat
Penting memilih oli yang sesuai. Oli standar Vario contohnya umumnya menggunakan MPX2 dengan tingkat keenceran yang sesuai.
Namun, untuk mesin yang lebih sering habis oli, disarankan menggunakan oli dengan tingkat kekentalan lebih tinggi.
Oli Kental untuk Pertahanan Lebih Lama
Jenis Oli yang lebih kental, seperti 20W-40 atau 20W-50, memiliki daya tahan lebih lama di mesin.
Oli yang lebih encer mudah terbakar dan cenderung cepat habis, terutama untuk mesin yang ngebul atau sering kehabisan oli.
Contoh Oli yang Sesuai
Beberapa contoh oli yang dapat dipertimbangkan antara lain:
- MPX2 Standar: 10W-30
- Yam Loop: 20W-40
- Ultratch atau Federal Oil: 20W-50
- Castrol: 20W-40
- Endoro: 20W-50
Penanganan Sementara
Jika belum ada biaya untuk ganti ring atau bongkar mesin, pemilihan oli yang lebih kental dapat menjadi solusi sementara. Tetap lakukan pemeriksaan secara berkala dan tambahkan oli jika diperlukan.
Kesimpulan
Penting untuk selalu memilih oli yang sesuai dengan kebutuhan mesin dan melakukan pemeriksaan secara berkala.
Dengan perawatan yang tepat, mesin motor dapat tetap aman meskipun sering mengalami konsumsi oli yang cepat.***