Monday, 29 April 2024
HomeKabupaten BogorHarga Cabai Merah Melonjak, Petani Full Senyum

Harga Cabai Merah Melonjak, Petani Full Senyum

Bogordaily.net merah di pasaran di wilayah Bogor tembus Rp120 ribu per kilogram hingga di tingkat eceran Rp1.000 per biji.

Mahalnya ini bagi kalangan emak-emak cukup membuat cemberut. Sebaliknya bagi kalangan petani cukup membuat tersenyum.

“Tadi pagi beli di warung Rp5.000 cuma dikasih lima biji. Artinya satu Rp1.000. Apalagi kalau beli satu ons atau seperempat,” kata Dewi, seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Senin 4 Desember 2023.

Baca juga : Profil Bryan Domani Pemeran Ameer Azzikra di Film 172 Days

Sejak beberapa bulan belakangan, kata Dewi, dirinya terpaksa menghemat pembelian kebutuhan pokok khususnya .

“Kalau dulu sebelum mahal biasanya beli sekilo untuk seminggu, kalau sekarang tak berani. Kecuali kalau terpaksa harus masak dengan . Itu pun beli secukupnya saja,” ungkap dia.

Sementara itu, sejumlah petani nampak tersenyum lantaran hasil panen mereka dibeli oleh tengkulak cukup tinggi. Pasalnya, setelah di pasaran kini mencapai antara Rp120 ribu.

Hal ini seperti dirasakan Supian, petani cabai asal Warung Aleng, Desa Cikeas, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.

“Alhamdulillah terjadi kenaikan harga sejak musim kemarau lalu,” ucapnya.

Beberapa bulan lalu pada saat kemarau, kata Supian, dirinya lebih banyak menggunakan pupuk organik.

“Waktu kemarau kan harga pupuk nonorganik tidak stabil dan cenderung mahal. Jadi saya lebih menggunakan pupuk organik seperti pupuk kandang dan kompos. Tapi saya bersyukur hasilnya bagus dan saat musik hujan ini bisa panen,” ungkapnya.

Menurut Supian, biasanya ia menjual Rp30 ribu sampai Rp50 ribu per kilogramnya. Kini, ia bisa menjual Rp70 ribu sampai Rp80 ribu per kilogram melalui tengkulak.

Selain menanam , Supian juga menanam cabai rawit serta jenis palawija lainnya.(Acep Mulyana)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here