Bogordaily.net – Melihat lebih dekat Jimmy Hantu Foundation, rumah besar yang bergerak di bidang pertanian, sosial, dan kemasyarakatan, serta memproduksi pupuk organik secara mandiri.
Jimmy Hantu Foundation yang terletak di Desa Sukamantri, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor ini memiliki luas lahan 16 hektar yang dimiliki seorang bernama Sujimin.
Berdasarkan penelusuran Bogordaily.net dilokasi terlihat, berbagai jenis tanaman tumbuh di lahan seluas 16 hektar ini mulai dari pohon mangga, anggur dan berbagai jenis sayuran.
Disini juga terdapat pabrik produksi pembuatan roti dan sabun serta terdapat juga pesantren yang didirikan langsung oleh kang Jimmy.
Pemilik Jimmy Hantu Foundation, Kang Jimmy sapaan akrabnya mengungkapkan bahwa, awalnya ia memulai merintis Jimmy Hantu Foundation sejak 2006 di wilayah Desa Sukamantri, Kabupaten Bogor, karena wilayahnya yang sejuk.
Kang Jimmy yang merupakan keluarga seorang petani, sukses mendirikan sebuah lahan perkebunan dan menggarapnya dengan berbagai jenis tumbuhan.
Sekaligus melakukan hilirisasi pembangunan hasil pertanian serta mendirikan sebuah pabrik produksi yang dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Sehingga terciptalah Jimmy Hantu Foundation dengan area yang cukup luas untuk membangun kemandirian ekonomi khususnya bagi masyarakat sekitar.
“Pada 2006 itu saya memutuskan untuk mengembangkan Jimmy Hantu Foundation dan memulainya dengan menggarap lahan perkebunan di Desa Sukamantri karena wilayahnya yang sejuk. Kemudian melakukan hilirisasi pembangunan hingga saat ini,” kata Kang Jimmy kepada Bogordaily.net, Rabu 27 Desember 2023.
Pria asal Sragen, Jawa Tengah itu menuturkan, di sini terdapat berbagai macam tanaman yang terus dikembangkan, terutama untuk mencukupi kebutuhan pangan masyarakat khususnya para santri.
“Di sini kami menerapkan sistem kemandirian, jadi beberapa hasil tani yang ada kita olah kembali untuk dimanfaatkan sebagai kebutuhan pangan,” jelasnya.
Selain itu, terdapat juga pesantren gratis untuk para santri dengan berbagai kebutuhan yang tidak dipungut biaya apapun, karena telah adanya kemandirian ekonomi dari Jimmy Hantu Foundation.
“Kami juga membangun pesantren gratis, dan para santri tidak dipungut biaya apapun, kemudian selain diajar mengaji ada juga kegiatan lain seperti bertani dan lain sebagainya,” ujar Kang Jimmy.
Ia menambahkan, seiring berjalanya waktu Jimmy Hantu Foundation kini sering mendapat kunjungan dari berbagai pihak untuk meneliti, maupun menggali informasi lebih dalam tentang lahan pertanian dengan sistem kemandirian ekonomi.
“Sering datang kunjungan dari berbagai pihak seperti instansi maupun Mahasiswa yang ingin meneliti. Dan itu merupakan suatu hal yang terus kami upayakan untuk mendukung terciptanya kemandirian ekonomi,” ungkapnya kepada Bogordaily.net.***
(Albin Pandita)