Friday, 22 November 2024
HomeKabupaten BogorDominasi Proyek Irigasi di Setiap Kecamatan Rawan Bancakan

Dominasi Proyek Irigasi di Setiap Kecamatan Rawan Bancakan

Bogordaily.net — Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) telah usai dilaksanakan di setiap kecamatan di Kabupaten Bogor. Jenis pembangunan apa saja yang akan dilaksanakan di setiap kecamatan tinggal menunggu ketuk palu hasil Musrenbang di tingkat Kabupaten Bogor.

Namun jika dicermati, usulan pembangunan di setiap kecamatan di Kabupaten Bogor didominasi sektor pembangunan infrastruktur Pemeliharaan Fungsi Jaringan Daerah Irigasi. Selebihnya, didominasi bidang pemeliharaan jalan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari kalangan internal Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor, sektor pembangunan infrastruktur Pemeliharaan Fungsi Jaringan Daerah Irigasi merupakan pokok pikiran (pokir) anggota DPRD Kabupaten Bogor.

Jenis pembangunan yang bersumber dari pokir ini berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 serta diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 86 Tahun 2017.

Kendati demikian, dominasi pembangunan irigasi di setiap kecamatan tersebut disoroti Forum Alumni Badan Eksekutif Mahasiswa se-Indonesia (FABEM). “Kalau pemeliharaan jalan yang melaksanakan adalah dinas tapi kalau irigasi adalah pihak ketiga. Proyek irigasi ini sangat rawan jadi bancakan yang akan berdampak pada kualitas pekerjaan. Ini sudah menjadi rahasia umum,” kata Ketua Bidang Informasi FABEM, Feri, Selasa, 19 Maret 2024.

Feri menjelaskan, dari sisi urgensi kebutuhan pun proyek pemeliharaan irigasi ini patut dipertanyakan. “Proyek pembangunan irigasi ini patut dipertanyakan dari sisi kedaruratannya. Apakah benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat khususnya untuk pertanian. Sebab, pertama, ada beberapa irigasi yang sudah diturap menggunakan dana APBD ratusan juta tapi airnya tetap tidak mengalir dengan baik. Kedua, perlu dikaji ulang apakah setelah diperbaiki irigasinya di daerah itu pertaniannya meningkat lebih baik dan apakah di daerah itu jumlah petaninya mayoritas,” paparnya.

Feri berharap dominasi proyek irigasi ini tidak mubazir dan hanya menghabiskan APBD Kabupaten Bogor. “Jangan sampai proyek irigasi ini tidak tepat sasaran. Jangan mentang-mentang pokir anggota dewan terus eksekutif merasa takut dan akhirnya diloloskan begitu saja,” tegas anggota DPP KNPI ini.
(Acep Mulyana)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here