Bogordaily.net – Korban terdampak longsor di Kampung Rawa Haur RT 06/ RW 01, Desa Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor akhirnya ditemukan.
Korban seorang lansia yakni Anah (70) tahun ditemukan pada hari keenam pencarian di kawasan Perumahan Kristal Garden Residence RT 06/04, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor Jumat, 29 Maret 2024.
“Korban ditemukan sekitar pukul 16.20 WIB,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Muhamad Adam Hamdani, Sabtu, 30 Maret 2024.
Menurutnya, korban telah ditemukan dari jarak sekitar 10 kilometer dari titik nol pencarian.
“Jaraknya itu sekitar 10 kilometer dari lokasi awal, longsor di rumah korban,” jelasnya.
Ia menyebut, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia usai dinyatakan menghilang sejak Minggu lalu. Untuk saat ini jenazah korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk selanjutnya dibawa ke rumahnya.
“Meninggal dunia dan langsung dibawa ke RSUD Cibinong,” ujar Adam.
Longsor di Sentul Bogor
Sebelumnya longsor terjadi di Kampung Babakan Rawahaur RT 01/06 Desa Sentul, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor Minggu, 24 Maret 2024 menelan korban jiwa.
Emak Anah, seorang lansia sempat hilang dan diduga terbawa arus Sungai Cikeas kemudian dilakukan pencarian oleh tim SAR dan BPBD Kabupaten Bogor.
Keluarga korban yang selamat dalam longsor, Ajil (42) mengatakan terjadi setelah magrib sekitar pukul 19.00 WIB. Saat kejadian ia terdengar dari dalam rumah, seperti ada pohon roboh.
Baca Juga: Bawa Sajam, Gangster Kembali Beraksi di Ciawi Bogor Bikin Warga Resah
“Saya juga gak sadar sudah banyak teman ngebanguni gedor-gedor pintu ngasih tahu ini rumah emak gak ada. Pas saya lihat memang sudah tidak ada rumahnya. Saya lihat setengah sadar di situ percaya gak percaya,” kata Ajil kepada wartawan, Selasa 26 Maret 2024.
Saat kejadian ia tengah keadaan setengah sadar dan mengaku bahwa korban telah hilang dan diduga terbawa arus serta tertimbun puing-puing longsor.
Ia mengatakan, tim SAR telah melakukan penyisiran di lokasi dan sudah tidak ada reruntuhan puing.
Korban Sempat Hilang
Sebelumnya Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor, Ade Hasrat mengatakan berdasarkan informasi yang diterima pihaknya, longsor di Sentul terjadi pada Minggu 22 Maret sekira pukul 19.30 WIB.
“Disebabkan hujan deras yang cukup lama. Sehingga tebingan longsor dengan perkiraan ukuran setinggi 25 meter lebar 15 meter menyebabkan satu unit rumah warga tertimbun dan terbawa longsor,” kata Ade Hasrat, Selasa, 26 maret 2024.
Dari hasil kajian cepat dan sementara yang dilakukan oleh tim BPBD Kabupaten Bogor, tercatat sedikitnya ada 13 orang yang terdampak dari kejadian tersebut mulai dari korban terancam, korban mengungsi, hingga korban hilang.
“Satu unit rumah mengalami rusak berat dihuni 2 KK dengan 5 jiwa atas nama Ibu Anah dan Bapak Ajil. Satu unit rumah terancam yang dihuni 2 KK dengan 8 Jiwa atas nama Bapak Aman dan Ibu Emong,” jelasnya.
“Dari keseluruhan sedikitnya ada 3 KK dari 12 jiwa yang terpaksa harus mengungsi ke rumah saudaranya yang lebih aman (di alamat yang sama). Satu orang terluka atas nama Bapak Ajil (42) dan satu orang tertimbun atas nama Anah (70) saat ini masih dalam pencarian oleh tim SAR Gabungan,” tambahnya.(Albin Pandita)