Friday, 22 November 2024
HomePolitikDaftar ke PKB, Dokter Rayendra Beberkan Misi Jika Terpilih Jadi Walikota Bogor

Daftar ke PKB, Dokter Rayendra Beberkan Misi Jika Terpilih Jadi Walikota Bogor

Bogordaily.net – Dr dr Raendi Rayendra resmi mengembalikan formulir pendaftaran Bakal Calon Walikota (Bacawalkot) Bogor ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Senin, 22 April 2024. 

Dokter Rayendra pun mengungkapkan misi yang akan dibawanya jika ia terpilih menjadi Wali Kota Bogor.

Usai menyerahkan formulir pendaftaran, Dokter Raendi Rayendra mengatakan bahwa dirinya membawa tiga misi utama dalam pencalonannya. Yakni, bidang kesehatan, pendidikan, dan ekonomi kreatif.

“Saya ini seorang tokoh nasional dari Kota Bogor. Bukan dari orang partai. Seorang Dokter Rayendra juga sudah melakukan kiprahnya untuk Kota bogor di bidang kesehatan. Intinya saya ingin menyampaikan ke PKB bahwa saya seorang tokoh profesional di bidang pendidikan, saya seorang dosen di Universitas Jakarta Syarif Hidayatullah. Saya mengabdi di sana 15 tahun. Mudah-mudahan dengan landasan saya seorang profesional, dosen, penggerak ekonomi kreatif, dokter, dan juga pengusaha, bisa membuat PKB memilih saya untuk mengabdi ke Kota Bogor, untuk ikut Pilkada Kota Bogor,” paparnya.

Pakar dermatologist ini berharap dirinya dengan PKB dapat berkolaborasi dalam Pilkada 2024 di Kota Bogor. 

“Saya sering lihat PKB itu partai yang luar biasa dan mudah-mudahan cocok, sehingga saya bisa membantu PKB khususnya di Kota Bogor,” ujarnya.

Sebelum ke PKB, Dokter Rayendra juga telah mengembalikan formulir pendaftaran ke PDIP dan Partai Gerindra.

Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Bogor, Dewi Fatimah, mengatakan, dari empat Bacawalkot yang mengambil formulir pendaftaran baru Dokter Rayendra yang mengembalikan formulir. 

“Kami sendiri melihat Dokter sudah banyak melakukan sosialisasi ke berbagai lapisan masyarakat dan diterima baik berbagai komunitas. Selain seorang profesional, sosok Dokter Rayendra sosialnya juga baik,” ungkapnya.

Dijelaskannya, proses penjaringan Bacawalkot Bogor oleh PKB akan ditutup pada 30 April 2024. “Setelah itu akan dilakukan analisa dan penilaian serta pengerucutan untuk direkomendasikan ke DPP PKB. Kami hanya merekomendasikan saja, yang memutuskan DPP,” imbuhnya.***

(Acep Mulyana)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here