Bogordaily.net – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat 4 rumah warga rusak akibat longsor setelah hujan deras yang melanda sejak Minggu 6 Mei 2024 di kawasan Puncak Bogor.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Mohamad Adam mengatakan bahwa peristiwa longsor terparah terjadi di Desa Jambuluwuk, Kecamatan Ciawi dan Desa Sukahati, Kecamatan Megamendung.
Adapun longsor melanda kawasan Puncak, Kabupaten Bogor meliputi tiga kecamatan, yakni Ciawi, Megamendung dan Cisarua.
“Dikarenakan hujan dengan intensitas cukup tinggi menyebabkan TPT dan jalan kampung yang berada di depan masjid longsor, dan menimpa bagian atap dan tembok dapur rumah yang berada di bawahnya,” kata M Adam Hamdani, Senin 6 Mei 2024.
“Untuk rumah atas nama Dimyati saat ini dapur dan kamar mandinya tidak bisa digunakan, karena atap dan temboknya tertimpa material longsoran yang masuk ke area dapur,” tambahnya.
Sementara longsor yang terjadi di Desa Sukahati, Kecamatan Megamendung, menimpa satu unit rumah di bawahnya. Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian itu.
“Satu unit rumah rusak sedang dengan kondisi dinding dan genteng ambruk tertimpa longsoran. Akses jalan lingkungan terbawa longsor dan jalan yang terdampak tidak bisa dilalui,” ujar Adam.
Ia mengatakan, material longsor belum sepenuhnya dibersihkan hingga malam ini. Perlu tindak lanjut dari instansi terkait untuk mencegah dampak longsor yang lebih parah.
“Untuk rumah yang terdampak, secara keseluruhan masih dapat ditempati. Namun dibutuhkan penanganan lebih lanjut dari instansi terkait, dikhawatirkan apabila hujan dengan intensitas yang cukup tinggi turun kembali akan menimbulkan kerusakan lanjutan dan keselamatan,” ungkapnya.***
(Albin Pandita)