Saturday, 27 July 2024
HomeKabupaten BogorDinkes Kota Bogor Gelar Pelatihan Higiene Sanitasi bagi Penjamah Makanan dan Pangan...

Dinkes Kota Bogor Gelar Pelatihan Higiene Sanitasi bagi Penjamah Makanan dan Pangan Siap Saji

Bogordaily.net Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor menggelar pelatihan higiene sanitasi untuk penjamah makanan dan pangan siap saji di Aula pada Selasa 28 Mei hingga Rabu 29 Mei 2024.

Tenaga Sanitasi Lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Erna Rahmawati SKM, mengatakan tujuan digelarnya pelatihan tersebut yakni mensosialisasikan pada para pemilik, penanggung jawab dan penjamah makanan agar memahami pentingnya sanitasi. Khususnya hygiene sanitasi pada bidang pangan siap saji yang aman.

Kemudian tidak menimbulkan penyakit atau gangguan Kesehatan. Tentunya hal ini mencakup faktor manusia, tempat, makanan dan perlengkapannya.

Hasil pelatihan tersebut bagi peserta yang dinyatakan lulus diberikan sertikat pelatihan yang berlaku seumur hidup.

Sertifikat tersebut dipergunakan sebagai salah satu persyaratan pengurusan sertifikat laik hygine sanitasi atau SLHS bagi pemilik restoran, jasa boga dan lain sebagainya.

“Jadi pelatihan ini merupakan salah satu persyaratan teknis yang harus dilengkapi untuk pengurusan Sertifikat Laik Hygiene Sanitasi,” kata Erna Rahmawati kepada Bogordaily.net, Rabu, 29 Mei 2024.

Baca Juga: GERTAK PSN, Dinkes Kota Bogor Beberkan Situasi Kasus DBD di Kota Bogor  

Ia juga mengatakan, peserta yang mengikuti kegiatan tersebut melebihi target, yaitu sebanyak 85 peserta dari target peserta 70 orang.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor menggelar pelatihan higiene sanitasi bagi penjamah makanan dan pangan siap saji di Aula pada Selasa 28 Mei hingga Rabu 29 Mei 2024. (Albin/Bogordaily.net).

Untuk narasumber dalam pelatihan tersebut yakni langsung dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, para pengajar Dinas Kesehatan Kota Bogor, dan juga Global Alliance for Improved Nutrition (GAIN).

Erna menambahkan, saat ini Kota Bogor sendiri memiliki satgas keamanan Pangan Sentra Kuliner, yang tentunya berfungi untuk meningkatkan keamanan makanan kepada masyarakat yang ada di Kota Bogor.

“Dengan adanya tim satgas keamanan pangan sentra kuliner di kota Bogor menjadikan kota Bogor sebagai kota kuliner yang aman dan sehat,” jelasnya.

Ia berharap, melalui pelatihan tersebut para pemilik restoran, jasa boga dan lainnya, dapat meningkatkan dan memperhatikan kembali keamanan pengelolaan makanan, tempat, pekerja/orang serta peralatan. Serta mengingatkan untuk pengurusan sertifikat laik hygiene sehatnya.

“Karena itu merupakan salah satu persyaratan produk makanan yang benar benar laik higiene dan dikonsumsi, jangan sampai ketika sudah ramai tetapi tidak memperhatikan kualitas atau laik sehat nya,” ungkap Erna.(Albin Pandita)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here