Friday, 17 May 2024
HomeKota BogorPasien DBD di RSUD Kota Bogor Mengalami Kenaikan

Pasien DBD di RSUD Kota Bogor Mengalami Kenaikan

Bogordaily.net – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di RSUD Kota Bogor mengalami peningkatan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Tim Rawat Inap Bidang Medik, RSUD Kota Bogor, dr. Yuyung Susanti M.Kes pada Kamis 2 Mei 2024.

Menurutnya, pada akhir April 2024, jumlah pasien DBD yang dirawat di RSUD Kota Bogor mencapai angka 657.

“Angka ini mencakup 365 pasien dari Kota Bogor sendiri, sementara sisanya berasal dari luar Kota Bogor,” kata dr. Yuyung.

Tidak hanya dari segi jumlah, tetapi juga dari rentang usia pasien yang terkena dampak. Pasien DBD yang dirawat di RSUD Kota Bogor dalam rentang usia mulai dari 1 tahun hingga 70 tahun.

Dokter Yuyung juga memaparkan, bahwa pada tahun 2022, tercatat sebanyak 658 kasus DBD. Dengan 342 kasus berasal dari pasien yang bermukim di Kota Bogor dan sisanya dari luar Kota Bogor.

“Sementara itu, pada tahun 2023, terjadi penurunan jumlah kasus DBD menjadi 436 pasien, dengan 251 kasus berasal dari Kota Bogor dan sisanya dari luar Kota Bogor,” jelasnya.

Semangat itu, Kepala Tim Humas Pemasaran dan Pengembangan Bisnis RSUD Kota Bogor, dr. Utami Sulistyaningsih M.Kes, memberikan imbauan kepada masyarakat.

Ia menjelaskan pentingnya melakukan tindakan pencegahan. Terutama selama musim penghujan yang mana tempat-tempat penampungan air bisa menjadi sarang nyamuk aedes aegypti, penyebab DBD.

Dokter Utami Sulistyaningsih juga mengimbau masyarakat mencegah penyebaran DBD. Antara lain dengan menguras bak mandi setiap satu minggu sekali guna menghindari berkembangnya jentik-jentik nyamuk.

Lalu memasang kelambu untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk Aedes aegypti, serta menghindari menggantung pakaian terlalu lama untuk mencegah terjadinya sarang nyamuk.

“Dengan melakukan tindakan pencegahan tersebut, diharapkan kasus DBD di Kota Bogor dapat ditekan dan jumlah penderitanya dapat dikurangi,” ungkapnya. (Ibnu Galansa)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here