Friday, 22 November 2024
HomeKota BogorGagasan Debat Kandidat Ketua Dema FAI UIKA Bogor Dikuasai Penuh Paslon 02

Gagasan Debat Kandidat Ketua Dema FAI UIKA Bogor Dikuasai Penuh Paslon 02

Bogordaily.net – Gagasan dalam debat kandidat calon Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor dikuasai penuh oleh Pasangan Calon (Paslon) 02, pada Senin lalu 10 Juni 2024.

Calon Ketua Dema FAI UIKA Bogor yaitu Muhammad Miftah dan calon wakilnya Faris Alfarizki menguasai materi debat dengan gagasan yang tersusun, terstruktur, dan sistematis untuk memajukan Fakultas Agama Islam.

“Perubahan yang kami lakukan insyaallah akan dirancang secara tersusun, terstruktur, dan sistematis. Yaitu dengan melakukan analisis mendalam terhadap kondisi saat ini dan dengan perumusan tujuan yang jelas, memastikan transparansi untuk menghindari kesalahan,” ucap Muhammad Miftah.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya perencanaan yang strategis dan matang, desain ulang struktur organisasi, dan komunikasi yang efektif kepada seluruh anggota.

Menurut Miftah, komunikasi yang buruk sering kali menjadi faktor utama penyebab kegagalan dalam suatu kelompok.

“Transformasi yang Struktural dan Sistematis ini juga akan menuntut pengawasan ketat untuk memastikan bahwa, setiap langkah perubahan dilaksanakan dengan baik dan mencapai tujuan yang diinginkan,” tambah Miftah.

Lebih lanjut, Faris Alfarizki, selaku kandidat Wakil Ketua Dema FAI Paslon 02, menuturkan bahwa dalam mengimplementasikan perubahan ini, mereka tetap mengambil langkah pertama dengan menganalisis kondisi melalui pendekatan berbasis data untuk memahami kelemahan dan kekuatan yang ada.

“Dalam mengimplementasikan ini, kami tetap mengambil langkah pertama dengan menganalisis kondisi saat ini melalui pendekatan berbasis data untuk memahami kelemahan dan kekuatan yang ada,” ujar Faris.

“Dari sini kita bisa melihat, tujuan yang jelas dan terukur dapat dirumuskan, yang nantinya akan menjadi panduan utama dalam proses perubahan,” lanjutnya.

Faris juga menegaskan bahwa transparansi dalam setiap langkah menjadi kunci untuk membangun kepercayaan di antara semua pemangku kepentingan, menghindari kesalahpahaman, dan resistensi terhadap perubahan.

Dengan gagasan dan rencana yang terstruktur, terukur, dan sistematis, Paslon 02 berkomitmen untuk membawa FAI menuju masa depan yang lebih maju dan berdaya saing.(Muhammad Irfan Ramadan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here