Bogordaily.net – Memasuki musim kemarau, ratusan warga di wilayah Desa Singajaya, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor terdampak kekeringan dan krisis air bersih.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani mengatakan, sedikitnya ada 925 atau 300 Kartu Keluarga (KK) warga Desa Singajaya yang mulai kesulitan air bersih.
Menurutnya, kekeringan dan krisis air bersih ini terjadi lantaran menurunnya intensitas hujan yang terjadi di wilayah Jonggol Bogor.
“Dikarenakan intensitas hujan yang menurun di wilayah tersebut sehingga warga kesulitan untuk memenuhi kebutuhan air bersih di setiap harinya,” kata M Adam Hamdani, Jumat 7 Juni 2024.
Ia mengatakan, petugas BPBD langsung mengirim ribuan liter bantuan air bersih untuk warga RT.02/RW.07, Desa Singajaya.
“Kami mengirim 5.000 liter air bersih ke Kampung Garung RT.002/RW.007 agar dapat dimanfaatkan oleh 300 KK/925 Jiwa,” jelasnya.
Adam menambahkan, bantuan air bersih telah didistribusikan ke Desa Singajaya dan di tampung di toren milik desa.
“Air sudah didistribusikan ke wilayah tersebut dan ditampung di Torn milik desa sebagai titik kumpul warga,” ujar M Adam Hamdani.***
(Albin Pandita)