Bogordaily.net – Rini Indriani, namanya menjadi perbincangan di kalangan politisi maupun tokoh-tokoh masyarakat yang ada di Kulon Progo setelah digadang-gadang bakal maju sebagai calon Wakil Bupati Kulon Progo 2024.
Bahkan kalangan media pun tertarik untuk bisa mewawancarai sosok perempuan ini, yang awalnya tidak tertarik untuk terjun di dunia politik.
“Sebenarnya awalnya saya tidak tertarik pada dunia politik. Karena selama ini saya tidak pernah berkecimpung dalam dunia politik, dan kita tahu bahwa dunia politik adalah dunia yang sangat keras sekali”, ujarnya saat dihubungi lewat telepon, Selasa (16/7/2024).
Masa Kecil Rini Indriani
Perempuan kelahiran Bandung, 25 September 1975 ini adalah anak dari pasangan Sardjiman yang asli Sentolo dengan Siti Nurhapsah yang berasal dari Purwokerto.Â
Masa kecil hingga dewasa dia tinggal di Temon mengikuti kedua orang tuanya. Karena sang ayah merupakan seorang tentara. Sebagai seorang tentara sudah lumrah apabila sering berpindah tugas atau tempat kerja.
Kepindahannya ke Kulon Progo juga tidak terlepas dari tugas yang diemban oleh orang tuanya (Bpk. Sardjiman) sebagai Danramil Temon waktu itu.Â
Jenjang PendidikanÂ
Menyelesaikan jenjang pendidikan, Rini Indriani dari SD hingga SMA semuanya di Kulon Progo.Â
Dia tercatat sebagai murid SD Negeri Kalisari (1981-1987). Setelah lulus SD, dia melanjutkan di SMP Negeri Temon (1987-1990). Memasuki bangku SMA dia bersekolah di SMA Negeri Sentolo (1990-1993).
Jarak antara Temon dengan Sentolo ibarat dari ujung barat ke ujung timur. Setiap pagi, sewaktu berangkat ke sekolah (SMA Negeri Sentolo) dia naik bis dari Temon dan turun di pertigaan Ngeplang.Â
Dari pertigaan Ngeplang ini masih jalan sekitar 500 m untuk sampai di sekolahnya.
Dia juga mengisahkan sambil mengenang sewaktu menjalani rutinitas pagi berangkat ke sekolah di Sentolo, ada saja penumpang yang menyapa dan bertanya.
“Kok sekolahnya jauh amat dek. Saya pun hanya menjawab “iya” sambil tersenyum,” kenangnya
Selepas lulus dari SMA N Sentolo dia melanjutkan pendidikan tingginya di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta (1994-2000). Selanjutnya dia merantau ke Jakarta dan bekerja di bidang industri telekomunikasi.
Aktif di Dunia BisnisÂ
Walaupun dia selama ini aktif di dunia bisnis tapi pernah suatu kali ditawari oleh salah satu partai politik untuk ikut mencalonkan sebagai anggota DPRD Tangerang Selatan, namun ditolaknya.Â
“Kala itu saya tidak berminat sama sekali di dunia politik dan saya lebih fokus di dunia bisnis. Dan hanya berteman saja dengan orang-orang politik,” ujarnya.
Ketertarikan Rini Indriani, Maju Jadi Calon Wakil Bupati Kulon Progo 2024Â
Ketertarikannya saat ini untuk ikut dalam kontestasi pilkada Kulon Progo berawal dari niat membantu dan memberikan kontribusi untuk kemajuan Kabupaten Kulon Progo.
Menurutnya banyak sekali potensi yang bisa digali dan dikembangkan di Kabupaten Kulon Progo semenjak adanya bandara internasional YIA.
“Saat ini banyak sekali potensi yang bisa digali, dioptimalkan dan dikembangkan di wilayah Kulon Progo yang nantinya bisa menjadikan Kulon Progo sebagai kabupaten yang maju, besar dan kaya di Propinsi DIY,” jelasnya lebih lanjut
Ketika ditanyakan dengan siapa akan berpasangan untuk maju dalam pilkada serentak mendatang, dia hanya menjawab masih menunggu perkembangan selanjutnya.
“Ini belum bisa jawab ya. Lihat situasi dan perkembangan dari kandidat calon bupatinya,” pungkasnya.***