Bogordaily.net – Isi buku panduan Unthukuktomi viral di media sosial setelah kehebohan salah satu mahasiswa Undip Aulia Risma Lestari nunu diri yang diduga tak kuat dibully para seniornya.
Buku yang diberi nama ‘Unthulektomi’ itu diduga panduan harian residen anestesi di Universitas Diponegoro (Undip), Semarang.
Isi buku panduan itu pun ramai disorot lantaran dinilai melanggenggkan budaya senioritas.
Dikutip dari akun X @txtdarijasputih, berikut adalah isi dari buku panduan “Unthulektomi”:
Isi Buku Panduan Unthulektomi Undip
Berikut ini isi buku Unthukuktomi yang viral di media sosial:
- Adat dan kebiasaan
– Panggilan sesama residen “Pak/Bu”
– Panggilan ke staf “Dokter/Prof”
– Hierarki bertanya, tanggung jawab, tugas: semester 1, semester 2, semester 3, dan seterusnya
-Junior harus datang lebih dulu dari senior
-Junior makan lebih belakangan
– Tiap pagi sebelum berangkat harus sudah sarapan
– Yang penting manut
– Jangan banyak bertanya
– Utamakan sholat, jangan sampai tidak sholat
- List To Do
– Penyambutan dan perkenalan residen baru di acara olahraga hari
– Membuat Co-card dan buku perkenalan yang harus ditandatangani oleh senior, diisi mulai senior paling tinggi sampai senior paling kecil.
– Membuat buku alamat, berdasarkan buku perkenalan yang sudah ditangani senior
– Perkenalan ke staf saat rapat staff hari Rabu
– Survey tempat pisah-sambut
– Memiliki nomor Smartfren yang harus aktif 24 jam
– Siap menerima tugas “extra” dari senior dan siap dikerjakan dengan baik,
– Membuat jarkom senior dari jaga 1 sampai jaga semester 3, serta jarkom staf
– Apabila tidak tahu atau ada masalah jangan “berinisiatif” tanya ke semester 3
- Jobdesk harian junior (Unthul)
– Datang paling pagi, menyiapkan OK
– Membuat resep obat dan Alkes pasien 1 hari sebelum operasi sudah diletakkan di farmasi
– Menyiapkan laporan pagi
– Menjemput pasien di loket dan mengantar pasien ke RR (atau menyiapkan pasien berikutnya)
– Merapikan OK dan mencuci Alkes yang akan di re-use
– Mengembalikan trolly obat ke depan farmasi
– Kunjung pre operasi
– Lapor ke senior divisi paling kecil
– Sabtu : Menyiapkan OK dan aula bagian anestesi untuk acara ilmiah
Komentar Netizen
Alhasil, sejumlah netizen mengecam atas tindakan menyimpang ini.
“Ada ya buku kayak gini???? lucu bgt, saking lucunya ampe cuma bisa meringis miris,” tulis akun X @don***.
“Budaya senioritas yg jelek kayak gini kok dilestariin,” tulis @ch***.
“Aturan aturan ngga bermutu, ngajarin orang buat disiplin ngga perlu pake senioritas kayak gitu kali,” tulis @oo***.
Sebelumnya diberitakan, mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Undip, dokter Aulia Risma Lestari meninggal dunia usai diduga bunuh diri.
Belakangan terbongkar isi buku harian Aulia, yang mana ia tak kuat menghadapi perundungan atau bullying selama pendidikan.
Kini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberhentikan sementara PPDS Anestesi Undip selama investigasi berlangsung.***