Bogordaily.net – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Bank BJB melaunching Kartu Kredit Indonesia (KKI) di Arch Hotel, Jalan Raya Pajajaran, Kota Bogor, pada Rabu 7 Agustus 2024.
Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari menjelaskan bahwa, Kartu Kredit Indonesia (KKI) sebelumnya yaitu adalah Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD).
“Sebetulnya ini dari 2023 sudah di inisiasi tapi terbatas hanya untuk beberapa OPD saja, tapi sekarang penggunaannya kepada seluruh OPD kita serahkan KKI ini,” kata Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari kepada wartawan
Hery menambahkan, KKI tersebut tentunya memiliki kegunaan utama, yaitu untuk menggunakan anggaran atau belanja pemerintahan secara efisien.
Kemudian, kata Hery, yang diberikan kewenangan untuk memegang kartu tersebut hanyalah Kepala Dinas. Dan juga kartu itu tidak bisa digunakan untuk kebutuhan pribadi.
“Kartu ini gunanya untuk mengefisienkan, lebih terukur dan tercatat semua transaksi belanja pemerintahan sehingga pelaksanaan pembangunan bisa lebih cepat karena proses keuangan daerahnya dalam keuangan bisa lebih baik,” jelas Hery
Sementara itu di tempat yang sama Kepala BJB Cabang Bogor, Heru Baharudin menambahkan, limit dari kartu tersebut berkisar dari Rp10 juta hingga Rp50 juta.
Dan juga pemakaian kartu tersebut sangatlah mudah dan efisien untuk pembelanjaan pemerintahan daerah.
“Limitnya kalo untuk transaksi pake QRIS Rp10 juta, kalo pake kartu jadi Rp50 juta. Jadi bisa digesek bisa juga pake QRIS dan penggunaannya hanya bisa digunakan oleh pengguna anggaran atau kepala dinas,” jelas Heru
Heru menegaskan, penggunaan kartu tersebut tentunya dilakukan dengan pengawasan yang ketat. Sehingga tidak bisa digunakan sembarangan untuk keperluan pribadi.
“Karena ini digunakan untuk belanja pemerintah bukan belanja pribadi,” tutup Heru. ***
Muhammad Irfan Ramadan