Bogordaily.net – Mees Hilgers dan Eliano Reijnders resmi menjalani naturalisasi. Keduanya akan bergabung memperkuat Timnas Indonesia.
Mereka dijadwalkan akan menjalani proses sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) pada Senin, 30 September 2024.
Proses naturalisasi kedua pemain ini telah berlangsung selama beberapa waktu dan kini berada di tahap akhir yaitu pengambilan sumpah kewarganegaraan.
Dikutip melalui akun Twitter @Indostransfer, proses naturalisasi Hilgers dan Reijnders telah mendapat persetujuan dalam rapat Paripurna DPR RI yang digelar pada 19 September 2024.
Sebelum rapat paripurna, Komisi III dan Komisi X DPR RI terlebih dahulu menyetujui permohonan naturalisasi kedua pemain pada 17 September.
Persetujuan dari DPR RI ini menjadi langkah krusial dalam mengubah status kewarganegaraan mereka.
Setelah mendapatkan restu dari DPR, proses naturalisasi keduanya berlanjut ke Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) untuk administrasi final.
Pengambilan sumpah kewarganegaraan akan berlangsung hari ini.
Mees Hilgers sebagai pemain dengan posisi bek berusia 23 tahun dan Eliano Reijnders sebagai pemain di posisi gelandang usia 23 tahun, akan menjalani proses tersebut di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, Belanda.
Meskipun seharusnya mereka melakukan sumpah di Indonesia, keduanya diperbolehkan untuk menjalani proses pengambilan sumpah WNI di Belanda karena padatnya jadwal klub masing-masing.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengonfirmasi bahwa Hilgers dan Reijnders akan langsung bergabung dengan tim nasional saat menghadapi Bahrain dan Tiongkok dalam laga kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 Zona Asia round 3.
“Mereka akan bergabung langsung dengan timnas saat melawan Bahrain dan China,” ujar Shin Tae-yong usai pertandingan Timnas Indonesia U-20 melawan Yaman di Stadion Madya, Senayan.
Kehadiran Hilgers dan Reijnders diprediksi akan memperkuat skuad Garuda dalam menghadapi laga-laga penting ke depan.
Selain itu, Pelatih Shin Tae-yong juga mengungkapkan keinginannya untuk tinggal di Indonesia seumur hidup jika skuad Garuda berhasil mencapai Piala Dunia 2026.
“Saya mungkin akan tinggal di Indonesia selamanya. Hidup di sini juga sangat menyenangkan,” ungkap Shin Tae-yong.
Ia menilai bahwa Timnas Indonesia memiliki peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2026 asalkan semua pemain dan staf pelatih berkomitmen untuk memberikan yang terbaik di setiap pertandingan.
Meski demikian, STY tidak ingin memberikan beban berlebih kepada para pemain Timnas Indonesia.
Ia menargetkan agar Timnas Indonesia bisa finish di posisi ketiga atau keempat Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, sebagai langkah menjaga harapan untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
“Saya tidak ingin memberikan tekanan kepada pemain dengan menetapkan target yang tidak realistis, seperti menargetkan finish di posisi dua besar Grup C agar secara otomatis bisa lolos ke Piala Dunia 2026. Jadi, saya hanya menargetkan Timnas Indonesia untuk finish di posisi ketiga atau keempat di Grup C,” pungkasnya.***