Bogordaily.net – Anggota DPRD Kota Bogor dari Komisi I, Hj Hakanna dan Fajar Muhammad Nur, serta anggota Komisi IV, Rezky Kartika dan Tri Riyanto, mengunjungi kediaman rumah L di Sukamulya, RT 03/05 Kelurahan Sukasari, Kecamatan Bogor Timur, pada Kamis 31 Oktober 2024.
Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan dukungan kepada L, seorang siswa yang menjadi korban pemukulan oleh oknum guru di salah satu sekolah di Bogor Selatan.
Hj. Hakanna, mengungkapkan keprihatinannya atas insiden ini.
“Seharusnya hal ini tidak terjadi, apalagi ini melibatkan pemukulan yang informasinya dilakukan berkali-kali,” ujarnya.
Meskipun ia belum mengetahui penyebab detail peristiwa tersebut, Hj. Hakanna menegaskan bahwa tindakan kekerasan di lingkungan sekolah sangat tidak dapat dibenarkan.
“Sekolah seharusnya menjadi tempat bagi anak-anak untuk belajar dan berkembang, bukan untuk mengalami kekerasan. Guru, khususnya yang bertindak sebagai pendidik, seharusnya memiliki keterampilan dalam menangani sikap dan perilaku anak-anak. Kasus ini perlu ditindaklanjuti dengan tegas oleh pihak kepolisian agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari,” tambah Hj. Hakanna.
Hj. Hakanna juga menekankan pentingnya dukungan terhadap kondisi psikologis korban.
“Yang paling utama adalah memulihkan rasa percaya diri anak (korban). Kami khawatir kejadian ini berdampak pada kesehatan mentalnya,” katanya. (Ibnu Galansa)