Bogordaily.net – Sebuah villa milik Luis Gideon Tengker, ayah dari artis ternama Nagita Slavina, jadi target aksi pencurian di Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
Polisi berhasil meringkus dua pelaku pencurian motor dalam insiden ini.
Peristiwa pencurian tersebut terjadi pada 5 Oktober 2024. Kepolisian bergerak cepat melakukan penyelidikan.
Kapolsek Cisarua, Kompol Eddy Santosa, menjelaskan bahwa laporan terkait pencurian motor dari vila itu sudah ditangani .
“Yang dicuri adalah motor penjaga vila,” ungkap Eddy dalam keterangannya pada Sabtu, 12 Oktober 2024.
Penyelidikan Pencurian Villa Milik Ayah Nagita Slavina Berkat Teknologi IT
Proses penyelidikan yang dilakukan kepolisian berpusat pada analisis IT untuk mengidentifikasi para pelaku.
Usaha tersebut membuahkan hasil, dengan penangkapan kedua pelaku yang masing-masing berinisial A (32) dan A (34) di dua lokasi terpisah, yaitu Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Sukabumi.
Kompol Eddy juga menambahkan bahwa salah satu dari pelaku sudah memiliki catatan kriminal sebelumnya, sebagai residivis kasus pembobolan minimarket di Cianjur.
“Salah satu pelaku adalah residivis,” katanya, memperkuat pentingnya penyelidikan yang dilakukan secara menyeluruh.
Barang Bukti dan Hukuman
Saat penangkapan, polisi juga menyita sejumlah barang bukti yang terkait dengan aksi pencurian, termasuk satu unit motor Kawasaki Ninja RR yang diduga digunakan pelaku, serta peralatan seperti tang, kunci pas, cutter, obeng, dan kabel kelistrikan motor.
Kini, kedua pelaku telah ditahan di Polsek Cisarua untuk proses hukum lebih lanjut. Mereka dikenakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, yang membawa ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
“Pelaku dikenakan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara,” jelas Eddy.
Respon Cepat untuk Menjaga Keamanan
Aksi cepat pihak kepolisian dalam menangani kasus ini memperlihatkan kesigapan mereka dalam menjaga keamanan wilayah, terutama di daerah yang menjadi tujuan wisata seperti Cisarua.
Kasus ini juga menjadi pengingat akan pentingnya keamanan di kawasan vila yang seringkali menjadi sasaran empuk para pelaku kriminal.
Dengan keberhasilan menangkap pelaku dan mengamankan barang bukti, masyarakat berharap kejadian serupa dapat dicegah di masa mendatang, dan hukuman yang diterapkan akan memberikan efek jera bagi para pelaku kejahatan.***