Bogordaily.net – Video Pak Tarno yang sulap menggunakan kursi rodal viral di media sosial. Video tersebut diunggah akun Instagram @paktarnomanagementofficial pada 29 September 2024 lalu
Dalam video tersebut, terlihat Pak Tarno tetap berusaha menjalankan aksi sulap meskipun harus dibantu oleh seseorang.
Ia terdengar mengucapkan kalimat andalannya, “bim salabim jadi apa prok prok prok,” meski suaranya terdengar tidak begitu jelas.
Pak Tarno yang dikenal dengan tingkah laku jenakanya tampak berusaha tetap menghibur penonton, meski kondisinya terbatas.
Berdasarkan keterangan yang tertulis dalam unggahan tersebut, diketahui bahwa Pak Tarno sedang mengalami serangan stroke untuk keempat kalinya.
Kabar ini tentu mengundang perhatian dan simpati dari para penggemarnya di media sosial.
Seperti yang telah disebutkan, ini bukan pertama kalinya Pak Tarno terkena penyakit stroke. Pada tahun 2018, beliau pernah diberitakan mengalami stroke akibat berbagai masalah yang menimpanya.
Kesedihan akibat kehilangan seorang anak dan penipuan oleh mantan manajernya saat itu menjadi faktor yang memicu kondisi kesehatannya memburuk.
Saat kejadian tersebut, mantan manajernya kabur membawa uang sebesar Rp150 juta yang memberikan tekanan besar pada Pak Tarno. Kondisi ini kemudian berdampak serius pada kesehatannya, menyebabkan beliau terserang stroke.
Kabar mengenai kondisi kesehatannya pun mendapat perhatian luas dari masyarakat, yang ramai-ramai menyemangati Pak Tarno melalui kolom komentar pada unggahan tersebut.
“Pak Tarno fokus kesehatan dulu ya, moga lekas sehat kembali,” komentar netizen.
Sementara itu dari pihak manajemen yakni Koji Management meminta pihak-pihak terdekat serta yang ingin mengundang pesulap ini ke acara mereka agar memberikan perhatian khusus terhadap kondisi kesehatannya.
Mereka berharap dengan perhatian dan pemantauan yang diberikan dapat membuat Pak Tarno segera pulih dan kembali sehat.
“Sekarang khususnya dan yang akan undang pak Tarno pada umumnya mohon dari Koji Management untuk pantau kesehatannya dan makanan yang disajikan,” tulis manajemen. ***