Monday, 30 December 2024
HomeHiburanBNN Geruduk Kosan Caisar YKS, Gegara Dugaan Narkoba di Live TikTok 24...

BNN Geruduk Kosan Caisar YKS, Gegara Dugaan Narkoba di Live TikTok 24 Jam!

Bogordaily.net – Caisar Putra Aditya, yang lebih dikenal sebagai Caisar YKS, kembali jadi perbincangan publik setelah insiden yang cukup menghebohkan karena digeruduk BNN.

Pada 2022, ia membuat geger warganet saat melakukan siaran langsung di TikTok selama 24 jam. Aksi ini memicu spekulasi, bahkan tudingan penggunaan narkoba.

Kecurigaan muncul ketika Caisar terlihat menjauh dari kamera dan seperti menghirup sesuatu. Banyak warganet mengira ia mengonsumsi narkoba jenis sabu-sabu. Bahkan, ada yang sampai menandai akun Badan Narkotika Nasional (BNN) di kolom komentar.

Namun, Caisar membantah tegas tuduhan itu. Ia mengklarifikasi bahwa dirinya sedang menggunakan rokok elektrik dan sengaja menjauh dari kamera karena aturan TikTok melarang asap muncul dalam siaran.

“Saya live kan enggak boleh ada asap-asap, makanya aku menghindari layar itu karena aku nge-vape,” ungkap Caisar dalam wawancara di kanal YouTube Melaney Ricardo.

Tak berhenti di situ, BNN pun dikabarkan mengomentari live TikTok Caisar, membuat situasi semakin panas. Namun, setelah dicek, komentar itu berasal dari akun palsu.

“Terus sampai di-chat BNN, tapi kata Agus bukan akun asli BNN yang TikTok itu, adanya Instagram yang asli,” jelasnya.

Untuk meredakan isu, Caisar diundang ke podcast Deddy Corbuzier. Di sana, ia kembali menjelaskan bahwa live-nya tidak berlangsung 24 jam penuh. Ia melakukan siaran hanya satu jam per sesi, diselingi istirahat.

“Habis itu aku dipanggil podcast Om Deddy Corbuzier. Terus komen orang bilang, hati-hati pakai baju oranye. Aku kan enggak ngerti,” cerita pria berusia 35 tahun ini.

Namun, spekulasi warganet memuncak hingga akhirnya benar-benar menarik perhatian BNN. Petugas mendatangi kos-kosan Caisar untuk melakukan pemeriksaan langsung.

“Aku waktu itu di kos-kosan, tiba-tiba buka pintu kok ada para gondrong. Mereka izin masuk, minta maaf, terus nyuruh cek urine. Udah gemetar itu aku,” kenang Caisar.

Tes urine dilakukan hingga empat kali dan hasilnya semuanya negatif. BNN juga memeriksa setiap sudut kos-kosan, termasuk kasur, untuk memastikan tidak ada barang terlarang.

“Katanya biar masyarakat tahu kalau aku enggak pakai. Tapi, aku tetap deg-degan,” pungkasnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here