Bogordaily.net – Upaya-upaya pencapaian target pembangunan berkelanjutan PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) Pabrik Narogong, anak usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG, melalui pengembangan program tanggung jawab sosial dan lingkungan serta inisiatif keberlanjutan di sekitar area operasional, kembali menorehkan catatan gemilang dengan diraihnya dua penghargaan yaitu, Tamasya Awards 2024 dan Indonesian SDGs Awards 2024 kategori Gold.
General Manager SBI Pabrik Narogong, Muhamad Istifaul Amin, menyampaikan keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras dan kolaborasi lintas fungsi yang terus mengedepankan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam setiap proses bisnis Perusahaan.
“Kami tidak hanya berfokus pada keberhasilan bisnis, tetapi juga membangun fondasi masa depan yang kuat melalui pemberdayaan masyarakat yang berbasis pembangunan ekonomi, kepedulian sosial dan lingkungan. Oleh karenanya, kami percaya keberlanjutan adalah tanggung jawab bersama yang harus diwujudkan demi menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” tutur Istifaul Amin.
Dalam ajang yang diselenggarakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia dan CFCD Foundation (Corporate Forum for CSR Development), SBI Pabrik Narogong berhasil mendorong transformasi Koperasi Swadaya Pribumi Klapanunggal dari kelompok dampingan menjadi mitra usaha untuk mengembangkan program usaha berbasis perempuan, penguatan usaha mikro, pertanian terpadu, DESTANA (Desa Tangguh Bencana) dan Bank Sampah bernama KORSA BUMI (Kooperasi Peduli Bumi).
“Kami berupaya untuk terus menghadirkan inovasi yang berdampak positif sekaligus memiliki keunggulan pada pendekatan yang holistik dan inklusif. Melalui program ini, Koperasi Swadaya Pribumi Klapanunggal telah melahirkan beragam unit usaha inovatif yang berasal dari kelompok marginal sekaligus merubah pola pikir masyarakat sekitar agar lebih produktif dalam mencapai usaha mikro yang berkelanjutan,” lanjut Istifaul.
Ke depan, SBI akan terus fokus dan memperkuat langkah-langkah strategis yang inovatif seperti penggunaan energi baru terbarukan, efisiensi energi di proses produksi hingga pengembangan solusi-solusi konstruksi yang ramah lingkungan dan sesuai kebutuhan pembangunan agar dapat mendukung pencapaian target Net Zero Emission 2060.
“Ini merupakan bagian dari komitmen Perusahaan untuk terus berinovasi dan memberikan solusi yang bernilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan demi mewujudkan masa depan yang kita mau,” tutup Istifaul. ***