Bogordaily.net – Para santri Madrasah Aliyah Pesantren Modern Ummul Quro Al-Islami (PMUQI) berkumpul di Masjid Jami’ Ummul Quro Al-Islami, Banyusuci, Leuwiliang, Kabupaten Bogor, pada Kamis 16 Februari 2025 untuk mengikuti Dauroh Ilmiah bersama ulama besar dari Hadramaut, Yaman, Al Habib Basyir bin Sholeh bin Abu Bakar Al-Hamid.
Sebagai murid dari para ulama besar, seperti Al Habib Abu Bakar bin Ali Al-Masyhur, Al Habib Hasan bin Abdullah bin Umar As-Syatiri, dan Al Habib Abdul Qadir bin Ahmad Assegaf, kedatangan beliau tak hanya untuk memberikan nasihat kepada para santri, tetapi juga menjenguk KH. Helmy Abdul Mubin, LC., yang sedang dalam masa pemulihan pascaoperasi.
Dalam tausiyahnya, Al Habib Basyir menekankan pentingnya empat syarat utama dalam menuntut ilmu, yaitu:
- Niat yang ikhlas
- Kesungguhan dalam belajar
- Kesabaran dalam menghadapi tantangan
- Menjaga adab terhadap ilmu dan guru
“Syarat-syarat menuntut ilmu yang wajib bagi tholabul ilmi tentunya pertama diawali dengan niat, kedua dengan bersungguh-sungguh, ketiga dengan rasa sabar, keempat dengan adab yang baik,” tuturnya.
Selain itu, beliau juga membagi ilmu ke dalam dua kategori utama. Pertama, Ilmu Tsawabit, yaitu ilmu yang bersifat tetap dan memiliki dalil qath’i (pasti), sehingga tidak diperdebatkan oleh para ulama.
Kedua, Ilmu Mutaghayyirat, yakni ilmu yang bersifat dinamis dan berkaitan dengan masalah furu’ (cabang), yang sering kali menjadi perbedaan pendapat.
“Yang paling utama adalah Ilmu Tsawabit, karena ilmu ini merupakan ilmu asas atau ilmu asal,” jelas beliau.
Kegiatan ini pun meninggalkan kesan mendalam bagi para santri. Salah satu peserta, Febri, mengungkapkan antusiasmenya setelah mengikuti majelis ilmu ini.
“Acara seperti ini sangat bermanfaat bagi tholabul ilmi dan bisa menginspirasi kita untuk semakin mendalami ilmu dengan lebih baik,” ujarnya.
Dengan kehadiran Al Habib Basyir, para santri mendapatkan motivasi dan pemahaman lebih dalam mengenai ilmu dan adab dalam menuntut ilmu.
Dauroh ini menjadi salah satu momentum berharga yang diharapkan bisa terus berlanjut di masa depan.***