Bogordaily.net – Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor Cabang Kota Bogor resmi meluncurkan Grand Launching BUHMI (Badan Usaha HMI Komisariat IUQI).
Kegiatan tersebut berlangsung pada Minggu, 16 Februari 2025 di Aula Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor.
Acara grand launching ini dikemas dengan Seminar Entrepreneurship bertajuk ‘Mengukir Prestasi dengan Membangun Bisnis Modern yang Berbasis Nilai-Nilai Syariah’.
Seminar ini menghadirkan dua narasumber yang kompeten di bidangnya, yaitu Alfi Al-Hubbufillah yang merupakan Dosen sekaligus Ketua Program Studi Manajemen Bisnis Syariah (MBS) Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor, serta Ahmad Sobari, S.H, selaku CEO of Boga Izin.
Dalam sambutannya, Bintang Bimantara selaku Ketua Komisariat HMI Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor menyampaikan bahwa BUHMI didirikan sebagai wadah bagi mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan keterampilan kewirausahaan berbasis nilai-nilai Islam.
“Dengan adanya BUHMI, diharapkan mahasiswa tidak hanya menjadi akademisi, tetapi juga mampu menjadi pelaku usaha yang menjunjung tinggi prinsip syariah dalam dunia bisnis,” ujarnya.
Alfi Al-Hubbufillah dalam materinya menekankan pentingnya inovasi dan strategi bisnis yang tetap berpijak pada prinsip-prinsip syariah.
Sementara itu, Ahmad Sobari memberikan wawasan tentang regulasi usaha dan bagaimana membangun bisnis yang legal serta berkelanjutan di era modern.
Kegiatan ini mendapatkan antusiasme tinggi dari para peserta yang hadir. Mereka aktif berdiskusi dan menggali ilmu seputar dunia bisnis modern yang berlandaskan syariah.
Dengan suksesnya acara ini, diharapkan BUHMI dapat menjadi pendorong utama bagi mahasiswa untuk berani berwirausaha dan menciptakan lapangan kerja yang sesuai dengan prinsip Islam.
Grand Launching BUHMI dan Seminar Entrepreneurship ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam membangun ekosistem bisnis Islami di kalangan mahasiswa.
Ke depan, BUHMI Komisariat Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor berencana untuk mengadakan berbagai program pengembangan usaha guna mendukung mahasiswa dalam merintis dan mengembangkan bisnisnya sendiri.***
Muhammad Irfan Ramadan