Bogordaily.net – Jelang Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Bupati Bogor, Rudy Susmanto pimpin Apel Gelar Pasukan dalam rangka persiapan Operasi Ketupat Lodaya 2025 di Lapangan Makodim 0621, Kamis 20 Maret 2025.
Hal itu dilakukan sebagai langkah awal untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama perayaan Idul Fitri 1446 H dengan melibatkan TNI, Polri, serta stakeholder terkait lainnya.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan stabilitas keamanan, kelancaran lalu lintas, dan kesiapan personel menjelang hari raya.
“Walaupun kita tengah menghadapi bencana, sinergi antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah tetap solid. Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam memfasilitasi perjalanan mudik,” kata Rudy.
Dalam hal pengamanan, Rudy Susmanto mengingatkan pentingnya sinergi antara TNI dan Polri, baik di tingkat daerah maupun luar Kabupaten Bogor.
“Kami bekerja sama dengan seluruh jajaran TNI dan Polri untuk memastikan kenyamanan masyarakat. Kami juga mengimbau agar masyarakat melaporkan kendaraan yang akan dititipkan selama mudik kepada kantor polisi atau TNI,” jelasnya.
Selain itu, Bupati Bogor juga mengungkapkan pentingnya pemulihan infrastruktur wisata di Kabupaten Bogor, dengan harapan dapat mendukung sektor pariwisata yang akan semakin berkembang.
“Pariwisata di Kabupaten Bogor tidak hanya di Puncak, namun juga di seluruh kecamatan. Kami berharap ini dapat meningkatkan daya tarik wisatawan,” ungkap Rudy.
Kemudian, Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro dalam kesempatan yang sama, mengungkapkan bahwa pihaknya akan melakukan pengamanan ketat dan menegaskan bahwa siapapun yang mengganggu ketertiban akan ditindak tegas.
“Kami juga menyediakan layanan penitipan kendaraan bermotor di kantor TNI dan Polri secara gratis. Selain itu, pos terpadu akan disebar di seluruh wilayah Kabupaten Bogor,” ujar Rio.
Terkait dengan jalur alternatif, Kapolres memastikan bahwa seluruh jalur, termasuk jalur puncak, akan dijaga dengan ketat, menggunakan sistem rekayasa lalu lintas seperti one-way dan ganjil-genap untuk menghindari kemacetan.
“Kami siap menjaga kelancaran arus mudik, sehingga masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan aman dan nyaman,” tegasnya.***
Albin Pandita