Bogordaily.net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor langsung gerak cepat tangani pasca banjir lintasan dekat kediaman Presiden Prabowo di Desa Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, pada Sabtu 1 Maret 2025.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika menjelaskan bahwa, hari ini pihaknya bersama BPBD menindaklanjuti arahan dari Bupati Bogor untuk meninjau lokasi tersebut.
Menurut Ajat, banjir tersebut diakibatkan curah hujan yang tinggi, serta aliran air yang tersumbat oleh sampah.
“Kalau kita lihat memang pertama dari curah hujan sudah pasti, tapi yang utama adalah gorong gorong dan drainase yang tersumbat sampah sampah,” kata Ajat kepada wartawan, Sabtu 1 Maret 2025.
Ia menjelaskan, beberapa penanganan dilakukan oleh Pemkab Bogor, diantaranya mengeruk semua sampah yang ada di gorong gorong menggunakan alat berat.
“Hari ini lakukan pembersihan, ada beko, ada dump truk dari kepada desa, makanya kita akan memanfaatkan alat alat berat ini karena pekerjaan ini tidak bisa manual,” jelasnya.
Lebih lanjut, pihaknya juga akan mengevaluasi bersama dinas terkait, serta akan membongkar beberapa bangunan yang dinilai dapat menghambat saluran air.
“Tadi coba di sikapi, kalo diliat disana ada bangunan yang memang diatas saluran setelah dibongkar,” ujar Ajat
Sebelumnya diketahui, banjir lintasan terjadi di dekat kediaman Presiden Prabowo Subianto tepatnya di Desa Cijayanti, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor pada Jum’at 28 Februari 2025.
Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Jalaludin menjelaskan bahwa, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16:20 WIB.
Dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi di Kecamatan Babakan Madang, mengakibatkan meluapnya aliran kali Cisarapati dan kali Cijayanti.
“Banjir lintasan dengan rincian perkiraan ketinggian air 1 meter s/d 1,5 meter berdampak pada pemukiman warga yang berdekatan dengan aliran kali,” ungkap Jalaludin, Sabtu 1 Maret 2025.(Albin Pandita)