Bogordaily.net – Saat itu, menuju puncak acara MPKMB IPB 60 saya mengikuti salah satu perlombaan yang diadakan oleh acara tersebut, yaitu fotografi keindahan alam, sesuai dengan ketertarikan saya dalam dunia fotografi.
Tentu saya tak akan melewati kesempatan ini untuk mendapatkan penghargaan serta pengalaman lebih banyak lagi mengenai fotografi, batas tenggat pengumpulan hasil foto/karya tersisa 7 hari lagi alias seminggu setelah saya mendaftar, bukan waktu yang lama untuk segera mengeksekusi perlombaan ini dengan baik.
Menyadari waktu yang cukup singkat disitu saya segera mencari referensi serta memperkirakan foto alam seperti apa agar dapat menghasilkan sebuah foto yang nikmat dipandang.
Berbeda daripada foto alam seperti pada biasanya, karena saya tinggal di Bogor tentu saya manfaatkan lokasi sekitar untuk efisiensi waktu mengingat Bogor memiliki segudang wisata alam yang sangat indah, didampingi ayah saya yang mengetahui hampir seluruh destinasi wisata di Bogor akhirnya terdapat satu lokasi yang menarik perhatian saya.
Ayah saya memberikan beberapa rekomendasi hingga pada akhirnya saya tertuju dengan suatu lokasi bernama “Rawa Gede Kabupaten Bogor” kenapa lokasi ini menarik perhatian saya dibandingkan wisata lainnya? Karena lokasi ini memiliki perbedaan suasana alam yang cukup jarang ada di destinasi wisata lainnya, tentu dengan rasa yakin dan pede saya untuk bisa memenangkan perlombaan ini saya akan berkunjung ke tempat tersebut.
Mempersiapkan beragam peralatan untuk keperluan fotografi, sebelum menuju ke Rawa Gede saya mencari-cari referensi terkait informasi lebih detail mengenai lokasi tersebut.
Melihat di beberapa sumber internet dari beberapa pengunjung yang sudah pernah mendokumentasikan tempat itu terdapat apa saja, ini sudah menjadi kebiasaan saya jika ingin mengabadikan sebuah momen dengan survey dahulu.
Tak lama mengetahui beragam detail mengenai lokasi tersebut saya langsung membuat simulasi (semacam Storyboard). Tujuan dibuatnya Storyboard ini untuk persiapan sebelum menuju lokasi agar dapat mengetahui apa saja yang akan dijepret, angle position, dan komposisi foto tersebut.
Setelah mempersiapkan segala keperluan dan mematangkan konsep simulasi, langkah selanjutnya adalah tentu saja tidur dahulu agar esok hari bisa melakukan perjalanan dengan sehat jasmani dan rohani karena sangat jauh dari rumah.
Memasuki keesokan harinya saya tinggal mempersiapkan diri lalu langsung berangkat ke lokasi tersebut, Maps menunjukan estimasi perjalanan 58 menit ya anggaplah 1 jam perjalanan menggunakan sepeda motor, jarak dari rumah sekitar 33 KM.
Perjalanan kali ini saya akan menggunakan sepeda motor saja karena sudah cukup untuk mempersingkat durasi perjalanan dan mudah untuk berhenti beristirahat (kalau pakai mobil lebih lama 1 jam lagi dan jalan yang sempit) dan akhirnya dimulailah perjalanan saya menuju Rawa Gede.
Singkat perjalanan saya sudah menempuh perjalanan sebanyak 27 KM tanpa henti pada pukul 08.00, sedangkan saya berangkat pukul 07.10 an, dimana disini saya berhenti sejenak melipir ke suatu warung kopi yang memiliki pemandangan pesawahan yang sangat asri sekali.
Sembari minum kopi dan gorengan, saya ambil kesempatan untuk mengabadikan momen lingkungan sekitar menggunakan Fujifilm XT-10 Kit 16-50MM (Kamera saya) sebagai bahan tambahan foto-foto untuk pemanasan sebelum saya sampai dilokasi utama.
Singkat cerita setelah menghabiskan kopi dan beberapa gorengan saya melanjutkan perjalanan ini kembali, sisa jarak yang ditempuh sekitar 6 KM lagi meski terasa dekat namun medan dari jalan yang dilewati cukup menantang menggunakan motor saya yang kecil ini, dari jalan yang cukup sempit, penuh bebatuan yang tajam, becek dan bahkan lumpur sisa hujan kemarin.
Sungguh perjuangan yang luar biasa dengan rasa badan yang pegal-pegal hingga akhirnya saya sampai di destinasi wisata Rawa Gede Kabupaten Bogor.
Sampai di lokasi saya memakirkan motor diparkiran lalu membayar tiket seharga 25 Ribu tidak pakai lama saya langsung memasuki gerbang utama yang terdapat tulisan besar “Rawa Gede” setelah melewati gerbang utama tersebut disinilah mungkin mata kalian akan disuguhi oleh beragam pemandangan yang sangat memanjakan mata.
Sungguh luar biasa rasa lelah selama perjalanan terasa terbayarkan oleh pemandangan yang sangat amat asri, minim polusi dan suara alam yang terasa sangat damai dibandingkan ruwetnya perkotaan, duduk sebentar di sebuah gazebo yang sudah disediakan untuk beristirahat sejenak mempersiapkan apa yang akan dilakukan pertama kali disini.
Uniknya, sejauh mata kita memandang terdapat beberapa pemandangan yang unik, di sisi kiri tempat ini terdapat hamparan rumput hijau yang luas sekali.
Di depan gazebo terlihat jelas sebuah danau alami yang sangat amat luas dan sepertinya cukup dalam untuk menampung ikan paus, di sisi kanan terlihat sebuah hamparan bebatuan dengan jembatan buatan untuk menyebrang ke semacam warung-warung untuk mencari makan dan terdapat curug kecil juga, waktu menunjukan sekitar pukul 09.00 dimana hawa terasa cukup dingin dan berkabut.
Memanfaatkan waktu yang cukup aman untuk mengabadikan momen ini saya langsung mengeluarkan kamera saya untuk menjepret beberapa sekian foto yang sudah dipersiapkan simulasinya sedari kemarin.
Singkat cerita sudah sekian puluh banyak foto yang sudah saya dokumentasikan sampai terasa cukup lelah berkeliling tempat yang sangat luas ini.
Akhirnya saya memutuskan tuk kembali ke gazebo untuk memesan indomie dan minuman, Memikirkan tempat ini rasanya saya kesini tidak hanya untuk kebutuhan lomba tapi juga seperti untuk Refreshing ulang otak saya yang sudah cukup mumet ini tinggal diperkotaan.
Tak lama saya harus segera pulang untuk mengolah foto ini untuk persiapan pengumpulan hasil karya saya yang hampir saja melewati batas tenggat, lanjut di hari H MPKMB 60 IPB, foto saya memasuki nominasi 10 foto terbaik saja.
Meski tidak juara 1, 2 maupun 3 (yang hasil foto sang juara bagi saya kurang baik dari segi komposisi fotografi) saya tetap bersyukur dan tidak menyesal telah datang ke Rawa Gede, karena telah memberikan rasa relaksasi bagi saya sendiri yang sangat berkesan.***
Oleh: Abiya Rafa, Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media, Sekolah Vokasi IPB