Thursday, 17 April 2025
HomeBeritaAnis Adinda Putri, Menginspirasi Melalui Komunikasi dan Dedikasi

Anis Adinda Putri, Menginspirasi Melalui Komunikasi dan Dedikasi

Bogordaily.net – Anis Adinda Putri, lahir di Bogor pada 16 September 2004, adalah anak ketiga dari tiga bersaudara. Kecintaannya terhadap dunia komunikasi dan public speaking telah membawanya ke berbagai pencapaian gemilang, termasuk menjadi Duta IPB. Selain memiliki minat yang besar dalam bidang komunikasi, ia juga pecinta kuliner, terutama ayam dan nasi goreng, serta memiliki tiga ekor kucing kesayangan.

Latar Belakang Pendidikan
Sejak di bangku sekolah, Anis telah menunjukkan keberanian dalam berbicara di depan publik sebagai pembawa acara dalam berbagai kegiatan sekolah. Kesadaran akan pentingnya komunikasi mendorongnya untuk memilih Program Studi Ilmu Komunikasi Digital dan Media di IPB University, guna mempertajam keterampilan public speaking-nya.

Menjadi Duta IPB bukanlah hal yang asing bagi Anis. Sebagai bagian dari Biro Komunikasi IPB, ilmu yang ia pelajari di jurusan Ilmu Komunikasi sangat mendukung perannya sebagai duta. Ia juga aktif dalam kegiatan Icomotion, yang ia anggap sebagai langkah awal sebelum menjadi Duta IPB karena memiliki konsep yang serupa dalam memperkenalkan program studi.

“Untuk menjadi ahli di suatu bidang, kuncinya adalah menekuni apa yang kita bisa dan kita suka. Saya menyadari bahwa saya memiliki keterampilan komunikasi dan menikmati bidang ini, sehingga saya terus berusaha mengasahnya agar dapat menjadi lebih baik,” ujarnya.

Perjalanan Karier
Terpilih menjadi Duta IPB merupakan perpaduan antara ekspektasi dan kejutan bagi Anis. Meskipun ia yakin dengan kemampuannya, ia juga menyadari banyak kandidat lain yang memiliki keahlian luar biasa. Namun, ia selalu percaya bahwa setiap pencapaian adalah hasil dari takdir dan kepercayaan yang diberikan oleh banyak pihak.

Sebagai Duta IPB, Anis mendapatkan pengalaman luar biasa, seperti mengunjungi berbagai kota di Indonesia untuk bertemu dengan calon mahasiswa IPB. Hal ini memberinya perspektif baru mengenai sudut pandang institusi dan bagaimana upaya yang dilakukan di balik kesuksesan kampus.

Selain menjadi narasumber dan pembawa acara di berbagai kegiatan, Duta IPB juga berperan dalam merancang strategi promosi kampus selama setahun ke depan serta menyelenggarakan acara besar, seperti Exploring, yang berkolaborasi dengan organisasi daerah (Omda) di IPB untuk menjangkau calon mahasiswa dari seluruh Indonesia.

Namun, menjadi Duta IPB juga memiliki tantangan tersendiri. Sebagai wajah institusi, perilaku mereka selalu menjadi sorotan publik, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun di media sosial. Oleh karena itu, kehati-hatian dalam bertindak menjadi hal yang sangat penting.

Perjalanan Inspiratif
Salah satu momen paling berkesan bagi Anis adalah proses seleksi yang berlangsung lebih dari enam bulan. Dalam perjalanan tersebut, ia mengalami berbagai tantangan, termasuk kejenuhan. Namun, dengan selalu mengingat tujuan dan visinya sebagai duta, ia tetap berjuang hingga akhirnya berhasil meraih posisi tersebut.

Keaktifannya dalam mengembangkan Instagram Ayo Masuk IPB juga membuahkan hasil. Dalam waktu singkat, ia berhasil meningkatkan engagement akun tersebut dan menciptakan konten yang menarik dengan jumlah penonton mencapai lebih dari 200 ribu. Selain itu, ia juga berhasil mengembangkan kanal Ayo Masuk IPB hingga mencapai lebih dari 2.000 anggota dalam dua bulan.

Anis mengungkapkan bahwa sosok yang paling berpengaruh dalam hidupnya adalah keluarganya, terutama ibunya dan kakaknya. Ibunya selalu menjadi pendukung utama dalam perjalanan hidupnya, sementara kakaknya memberikan wawasan luas serta mengajarkan cara berpikir kritis. Keaktifan sang kakak sebagai alumni IPB juga menjadi inspirasi bagi Anis untuk mengikuti jejaknya.

Pesan dan Harapan
Anis berpesan kepada mahasiswa untuk terlebih dahulu menemukan makna di balik statusnya sebagai mahasiswa. “Sebelum ingin berkontribusi untuk kampus atau masyarakat, cari tahu dulu jawaban atas pertanyaan ‘Kamu untuk apa jadi mahasiswa?’ Jika sudah menemukan jawabannya, maka apa pun yang dilakukan akan secara otomatis memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar,” ujarnya.

Ia juga memiliki harapan besar bagi lulusan IPB ke depan. “Saya yakin bahwa lulusan IPB memiliki potensi besar untuk memberikan dampak dan manfaat bagi sekitarnya. Semoga dalam 5–10 tahun ke depan, lulusan IPB terus berinovasi, menjadi pemimpin yang baik, dan membawa perubahan yang signifikan bagi negeri.”

Dengan semangat dan dedikasinya, Anis Adinda Putri membuktikan bahwa ketekunan dan kecintaan pada bidang yang digeluti dapat membawa seseorang menuju pencapaian yang luar biasa.***

Tenri Fahira Larasati Isma Mahasiswa Komunikasi dan Digital Media Sekolah Vokasi IPB

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here