Bogordaily.net – Hari Minggu, 16 Februari 2025 menjadi momen penuh adrenalin bagi sekelompok peserta open trip yang mencoba aktivitas canyoning di Curug Tebing, Bogor. Kegiatan ini menjadi jawaban atas rasa penasaran mereka terhadap olahraga ekstrem yang menguji keberanian sekaligus ketahanan fisik.
Perjalanan dimulai dari Stasiun Bogor. Dengan biaya Rp360.000, peserta mendapat fasilitas lengkap seperti transportasi pulang-pergi, peralatan canyoning, serta dokumentasi selama kegiatan berlangsung.
Trekking Menuju Curug
Setelah berkumpul, peserta melanjutkan perjalanan ke basecamp selama hampir dua jam. Meskipun sempat terhambat kemacetan, semangat tetap terjaga. Setibanya di lokasi, mereka disambut udara segar dan suasana pedesaan yang menenangkan.
Sekitar pukul 11.00, trekking dimulai.
Jalur menurun dengan anak tangga cukup menguras tenaga, namun pemandangan alam sekitar membuat lelah seolah sirna. Rombongan juga sempat berhenti di hutan pinus untuk pemanasan dan berfoto bersama.
Tepat tengah hari, Curug Tebing terlihat di kejauhan. Peserta bersiap dengan perlengkapan canyoning sambil mendengarkan briefing dari instruktur mengenai teknik, keamanan, dan prosedur keselamatan.
Rappelling di Tengah Derasnya Air
Satu per satu peserta mulai turun menaklukkan air terjun setinggi belasan meter. Ekspresi yang terlihat beragam ada yang menjerit karena terkejut, ada yang tertawa, bahkan ada yang tenang menikmati setiap detik turunnya.
Sensasi canyoning begitu kuat saat berada di bawah guyuran air yang deras. Rasa takut bercampur dengan rasa puas ketika kaki berhasil menapak batu di dasar.
Kesempatan untuk mencoba dua kali membuat peserta lebih percaya diri di percobaan kedua. Adrenalin tetap terpacu, tapi rasa gugup mulai tergantikan oleh rasa puas dan bangga.
Hangatnya Mie Instan dan Suasana Kekeluargaan
Usai canyoning, peserta disambut semangkuk Pop Mie hangat di pinggir curug. Momen sederhana itu terasa begitu nikmat setelah menguras tenaga.
Trekking kembali ke basecamp ditempuh dengan semangat walau tubuh mulai lelah. Setibanya, mereka bergantian mandi lalu menikmati makan siang prasmanan sambil melihat dokumentasi perjalanan yang telah diambil.
Pulang dengan Hati Penuh Cerita
Perjalanan kembali ke Stasiun Bogor diwarnai obrolan seru antar peserta yang kini sudah saling mengenal lebih dekat. Aktivitas ekstrem ini bukan hanya soal keberanian, tapi juga tentang membangun koneksi dan merayakan pencapaian bersama.
Canyoning di Curug Tebing menjadi pengalaman berharga memadukan alam, tantangan, dan rasa puas setelah menaklukkan rasa takut. Satu hal yang pasti: ini bukan perjalanan terakhir ke alam bebas, tapi awal dari petualangan-petualangan berikutnya.***
Azzahra Salma Asyifa
Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media Sekolah Vokasi IPB University