Bogordaily.net – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor resmi membuka Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun 2025 untuk Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kota Bogor, termasuk dua sekolah baru yang berada di wilayah Kelurahan Cimahpar dan Duta Pakuan, Kelurahan Baranangsiang.
Kepala Disdik Kota Bogor, Irwan Riyanto, menjelaskan bahwa mekanisme SPMB ini pada dasarnya serupa dengan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), namun dengan sejumlah perbedaan dalam hal persyaratan.
“Mekanismenya hampir sama dengan PPDB, tapi ada penyesuaian. Kalau sebelumnya sistem zonasi, sekarang kita bagi wilayah berdasarkan potensi anak usia sekolah dan lokasi administratif,” ungkap Irwan kepada Bogordaily.net pada Rabu 30 April 2025.
Ia menyebut wilayah penerimaan dibagi menjadi dua kategori. Wilayah pertama berdasarkan radius tempat tinggal siswa terhadap sekolah, seperti 600 meter dan 400 meter dari lokasi sekolah. Sedangkan wilayah kedua mempertimbangkan aspek administratif.
“Contohnya, siswa yang tinggal di Bogor Selatan tetap bisa mendaftar di SMPN 1 yang berada di wilayah lain,” katanya.
Untuk kuota, baik SMPN di Cimahpar maupun di Duta Pakuan masing-masing akan menerima satu kelas dengan kapasitas 32 siswa.
Terkait tenaga pendidik, Irwan menyebut pihaknya akan melakukan penarikan guru dari sekolah-sekolah yang ada di Kota Bogor.
“Memang saat ini kita masih menghadapi kekurangan guru, namun pembelajaran dan pelaksanaan SPMB di kedua sekolah baru ini tetap bisa berjalan,” tegasnya.
Pembukaan SPMB yang dimulai pada Mei 2025 ini diharapkan dapat membantu menampung lonjakan jumlah siswa di Kota Bogor dan memberikan akses pendidikan yang lebih merata, terutama di wilayah-wilayah dengan kebutuhan sekolah baru.***
Ibnu Galansa