Bogordaily.net – Setelah kasus kekerasan seksual oleh dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung belum usai, kini muncul lagi laporan pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh seorang dokter kandungan di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Dokter berinisial I dilaporkan telah melakukan pelecehan terhadap pasiennya saat melakukan pemeriksaan kehamilan atau USG di ruang praktik.
Salah satu korban, dengan inisial D, mengaku mengalami tindakan tak pantas tersebut, meski hingga kini belum melaporkan kejadian tersebut secara resmi ke pihak berwenang.
Menurut pengakuan korban, pelecehan dokter garut ini terjadi saat ia menjalani pemeriksaan rutin kehamilan.
Ia merasa ada perlakuan janggal dari sang dokter dan sempat merasa tidak nyaman usai pemeriksaan. Karena curiga, D kemudian berkonsultasi dengan bidan mengenai pengalaman yang ia alami.
“Yang tadinya rujukan ke RS X mau melahirkan sama dokter I, saya pindah karena konsultasi ke bidan saya, katanya itu termasuk tindak pelecehan,” ungkap korban, Senin 14 April 2025.
Lebih lanjut, korban mengatakan bahwa dokter I tidak hanya menyentuh area intim bagian atasnya saat pemeriksaan, tetapi juga sempat mengelus bagian tubuh lainnya yang tidak berkaitan dengan proses medis.
Kasus ini sontak menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat, khususnya para perempuan yang sedang menjalani pemeriksaan kehamilan.
Banyak pihak mendesak agar kasus seperti ini ditindaklanjuti secara serius dan korban diberikan ruang serta keberanian untuk melapor.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak rumah sakit atau instansi kesehatan terkait mengenai tuduhan ini.
Namun, kasus ini telah ramai dibicarakan di media sosial, terutama setelah akun Instagram @sekitargarut turut mengangkat isu tersebut.***