Bogordaily.net – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) cabang Bogor menggelar seminar yang bertajuk “Literasi Keuangan” di SMK Pandu 2 Bogor, pada Senin 19 Mei 2025.
Materi-materi dari seminar ini dipaparkan langsung oleh perwakilan dari Asuransi Raksa, yaitu Afif M.
Head of Branch AAUI, Ferdiansyah, menjelaskan bahwa kegiatan seminar ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai pentingnya asuransi terutama asuransi aset sejak dini.
“Kita berkolaborasi dengan SMK Pandu 2 untuk memberikan edukasi keuangan kepada para siswa yang memang sesuai dengan jurusannya,” kata Head of Branch AAUI, Ferdiansyah kepada Bogordaily.net Senin 19 Mei 2025
Ia menerangkan, materi-materi yang dipaparkan lebih kepada dasar atau pemahaman awal seputar asuransi khususnya dalam bidang aset.
Contohnya, kata Ferdiansyah, bagaimana para siswa bisa menyisihkan uang jajan mereka untuk keperluan dana konsumtif dan juga tabungan.
“Disinilah tugas kita untuk memberikan pemahaman bagaimana mengelola keuangan sejak dini kepada para siswa, agar uang tersebut tidak habis begitu saja,” jelasnya
Ferdiansyah berharap melalui kegiatan seminar ini para siswa nantinya benar-benar bisa merencanakan keuangan mereka dengan baik melalui asuransi.
Sebagai rasa terimakasih atas kolaborasi tersebut, AAUI Cabang Bogor akan menyediakan program magang untuk para siswa SMK Pandu 2 Bogor nantinya.
AAUI Cabang Bogor juga memberikan voucher belanja kepada para siswa yang sudah berani bertanya dalam sesi seminar tersebut
“Karena di Bogor sendiri ada sekitar 24 asuransi umum. Sebagai rasa terimakasih, kami fasilitasi untuk magang siswa,” tutup Ferdiansyah
Sementara itu Waka Kurikulum SMK Pandu 2 Bogor, Hilda Fitriyah, sangat berterimakasih kepada AAUI karena sudah bersedia menjadi narasumber memberikan materi mengenai asuransi sejak dini kepada para siswa.
Ia juga berharap melalui kegiatan ini nantinya para siswa bisa lebih teratur mengelola keuangan mereka agar bisa berguna dengan sebaik mungkin.
“Kebetulan ini seminar pertamakali dari AAUI, saya harap para siswa bisa menerapkan dalam kehidupan mereka nantinya,” tutup Hilda. ***
Muhammad Irfan Ramadan