Wednesday, 21 May 2025
HomeBeritaOrigami, Selembar Kertas Berjuta Makna

Origami, Selembar Kertas Berjuta Makna

Bogordaily.net – Pernahkah Kamu melihat seekor burung? yang tidak punya sayap asli, tapi bisa terbang di hati kita? Itulah Origami, seni melipat kertas dari Jepang. Kelihatannya sederhana, hanya kertas biasa. Tapi dari tangan yang sabar dan hati yang tenang, lahirlah bentuk-bentuk indah seperti : Burung Bangau, Bunga, Bintang, bahkan Hati.

Awalnya, Saya hanya melihat Origami di film dan anime. Tapi perlahan, seni ini mulai hadir nyata di sekitar Kita. Origami masuk ke Indonesia lewat banyak jalan. Lewat guru-guru dari Jepang yang mengajar di sekolah-sekolah Indonesia. Juga lewat Festival Budaya Jepang, seperti Jak Japan Matsuri dan Ennichisai, di mana kita bisa belajar langsung melipat dari para seniman Jepang.

Tak hanya itu, banyak juga komunitas pecinta Jepang yang mengajarkan Origami secara gratis. Dan pada era digital ini, tentunya anak-anak Indonesia pun bisa belajar dari Youtube atau Tiktok dengan cukup satu kertas… dan keinginan untuk mencoba membuat sesuatu.

Selain itu dibanyak sekolah, terutama Taman Kanak-Kanak dan sekolah dasar origami kini jadi bagian dari pelajaran seni. Anak-anak duduk melingkar, masing-masing memegang selembar kertas warna. Diajarkan untuk membuat sebuah lipatan, satu lipatan demi satu… hingga bentuk nan indah muncul perlahan.

Tapi, origami bukan cuma soal hasil. Ia mengajarkan kita kesabaran, konsentrasi, dan kerapian. Mengajarkan bahwa dari sesuatu yang kecil dan sederhana, bisa lahir sesuatu yang penuh makna, lahir bentuk – bentuk yang indah menjadi hiasan pada sebuah ruang kosong. Kini, origami bukan lagi seperti budaya asing. Ia tumbuh dan akan terus berkembang di tangan anak-anak Indonesia. Ia menjadi layaknya sebuah jembatan yang menghubungkan dari negeri Sakura ke negeri Nusantara Kita.

Setiap kali saya melipat selembar kertas saya tau bahwa saya sedang merawat warisan dunia yang membuat kreatifitas dalam bentuk paling sederhana, melalui sesuatu yang sangat sederhana saya merasakan bahwa walaupun hanya selembar kertas yang dilipat tetapi bisa memiliki berjuta makna didalamnya.***

Tubagus Ahmad Naufal Mubarok

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here