Bogordaily.net – Hujan deras yang mengguyur Kota Bogor pada Rabu malam, 14 Mei 2025, menyebabkan dinding bumi di sisi barat TPU Batakal, Kelurahan Batutulis Kota Bogor longsor.
Tanah setinggi tujuh meter ambruk, menyeret delapan makam yang berada di bibir tebing.
Petaka itu datang sekitar pukul delapan malam. Air hujan yang mengalir deras sejak sore mengguyur lapisan tanah yang sudah lama rapuh.
Di bawah gulita malam, pusara-pusara itu melorot bersama longsoran tanah selebar 18 meter.
“Tanah di pinggir pemakaman wakaf warga mengalami longsor,” kata Hidayatullah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor.
Ia menyebut intensitas hujan tinggi dan kondisi tanah yang labil sebagai penyebab utama longsoran.
Tim reaksi cepat BPBD dikerahkan ke lokasi sesaat setelah laporan diterima.
Sejumlah petugas memasang terpal di permukaan tebing untuk mencegah longsor susulan. Di tengah tanah basah dan bau lumpur yang menguar, proses evakuasi jenazah dilakukan satu per satu.
“Tiga jenazah telah dievakuasi oleh pengurus pemakaman,” ujar Hidayatullah.
Lima lainnya masih dalam proses evakuasi. Tim menunggu konfirmasi dari pihak keluarga untuk langkah relokasi selanjutnya.
Tragedi TPU longsor di Batutulis Bogor ini menambah daftar panjang bencana tanah longsor yang menghantui lereng-lereng permukiman Kota Hujan saban musim hujan tiba.
BPBD mengimbau warga agar mewaspadai lokasi rawan longsor, terutama di sekitar kawasan pemakaman dan tebing curam.***