Saturday, 14 June 2025
HomeKota BogorDedie Rachim Dukung Tempe Jadi Warisan Budaya Dunia

Dedie Rachim Dukung Tempe Jadi Warisan Budaya Dunia

Bogordaily.net – Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya terhadap sebagai produk unggulan Indonesia yang telah mendunia.

Hal ini disampaikannya saat menghadiri kegiatan Forum Nasional bertajuk “Budaya , Persembahan dari Indonesia untuk Dunia” yang berlangsung di Istana Ballroom, Hotel Salak The Heritage, Jalan Ir. H. Juanda, Kota Bogor, Sabtu 14 Juni 2025.

Tema tahun ini menjadi sangat istimewa karena telah diajukan oleh pemerintah Indonesia ke UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda (Intangible Culture Heritage).

Menurut Dedie Rachim, bukan hanya sekadar makanan tradisional, tetapi telah menjadi produk pangan berprotein tinggi yang diminati masyarakat dunia.

Bahkan, di Kota Bogor sendiri, terdapat produsen yang telah mengekspor ke 10 negara.

“Di Bogor sendiri saat ini ada produsen yang sudah menjadi eksportir ke 10 negara. Ini tentu membuat kita bangga karena penggemar tidak hanya dari dalam negeri, tapi juga dari mancanegara,” ujar Dedie Rachim.

Ia menilai, sebagai warisan budaya kuliner memiliki potensi besar tidak hanya untuk memperkenalkan Indonesia ke dunia, tetapi juga menambah kebanggaan terhadap identitas bangsa.

“Dulu kita sering dengar istilah ‘bangsa tempe’ adalah bangsa yang lemah, tapi kini justru tempe menjadi produk unggulan bernilai gizi tinggi yang dikonsumsi banyak negara. Ini bukti bahwa bangsa Indonesia sejak dulu sudah berpikir maju dalam mengolah makanan sederhana menjadi pangan berkelas dunia,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Forum Tempe Indonesia, dr. Hardinsyah menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Tempe Nasional (Hartempenas) yang jatuh setiap 6 Juni, bertepatan dengan hari lahir Bung Karno.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Bogor yang telah mendukung perkembangan industri tempe dan mengapresiasi peran Kota Bogor sebagai kota bersejarah lahirnya gagasan pengakuan tempe sebagai warisan budaya dunia.

“Hari ini, kita bersyukur karena pemerintah Indonesia sudah mengajukan tempe ke UNESCO. Ini tidak terlepas dari peran Forum Tempe Indonesia dan sejarah panjangnya yang dimulai dari Kota Bogor, 11 tahun lalu,” ungkap Hardinsyah.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan penandatanganan rembud budaya tempe. Turut hadir pula para pelaku usaha tempe, akademisi, pegiat budaya, serta pemangku kepentingan dalam kegiatan tersebut.***

Ibnu Galansa

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here