Bogordaily.net – Dinas Kesehatan (Dinkes) mencatat ada lima kasus Covid-19 sepanjang bulan Januari hingga Mei 2025 di wilayah Kabupaten Bogor.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor dr Fusia Meidiawaty menjelaskan bahwa, pihaknya meminta kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dini terhadap peningkatan kasus Covid-19.
Fusia menegaskan, hingga saat ini wilayah Kabupaten Bogor belum ada peningkatan kasus yang signifikan.
“Jadi Covid 19 ini sebenarnya sudah sakit flu biasa ya, jadi dengan pemeriksaan kita kalau liat yang terdetek Covid-19 dari bulan Januari sampai bulan Mei itu baru tercatat 5 kasus,” kata dr Fusia, Rabu 4 Juni 2025.
Kemudian, menindak lanjuti Surat Edaran (SE) dari Kemenkes terkait peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia, pihaknya sudah menerbitkan surat edaran kepada seluruh fasilitas kesehatan, mulai dari Puskesmas RSUD hingga Rumah Sakit Swasta.
“Jadi itu tidak ada kasus yang meningkat signifikan, alhamdulillah mudah-mudahan di Kabupaten Bogor tidak ada terjadi peningkatan kasus tapi kita tetap harus menindaklanjuti surat edaran kemenkes tersebut,” jelasnya.
“Sehingga kita sudah menerbitkan surat kepada seluruh faskes tentang instruksi dari kemenkes meningkatkan kewaspadaan phbs perilaku hidup bersih dan sehat, dan juga apabila ada yang sakit kita ke faskes seperti itu,” tambahnya.
Adapun, dalam waktu dekat pihaknya akan mengadakan zoom meeting kepada seluruh faskes untuk menegaskan peningkatan kasus Covid-19.
Lebih lanjut, pihaknya belum dapat memberi informasi dari daerah mana saja peningkatan kasus Covid-19 itu mulai merebak di wilayah Kabupaten Bogor.
“Jangan tanya daerahnya dulu ya, pokoknya kabupaten Bogor itu dari sisi peraturan,” tegasnya.
Selain itu, pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk senantiasa meningkatkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan juga istirahat yang cukup.
“jadi imbauannya tetep kita harus meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat apabila ada yang sakit pakai masker meningkatkan daya tahan tubuh, istirahat yang cukup minum vitamin makan makanan yang bergizi,” ungkap Fusia.***
Albin Pandita