Bogordaily.net – Dunia musik Indonesia tengah berduka. Gusti Irwan Wibowo, musisi muda yang dikenal dengan nama panggung Gustiwiw, meninggal dunia pada Minggu, 15 Juni 2025 di usia yang sangat muda, 25 tahun.
Kepergiannya yang mendadak meninggalkan duka mendalam di kalangan musisi, pelaku industri kreatif, serta para penggemarnya di seluruh Indonesia.
Dikenal sebagai musisi, produser, komedian, dan penyiar radio, sosok Gustiwiw bukan hanya dikenal lewat karya musiknya yang khas dan menyentuh, tetapi juga lewat semangat juangnya dalam berkarya di tengah keterbatasan.
Menurut kabar yang beredar, Gustiwiw meninggal dunia akibat kecelakaan di kamar mandi. Meski belum ada pernyataan resmi detail dari pihak keluarga, informasi ini telah dikonfirmasi oleh beberapa rekan terdekat dan tokoh industri hiburan yang menyampaikan ucapan belasungkawa melalui media sosial.
Kepergian Gustiwiw menjadi kehilangan besar bagi ekosistem musik tanah air, mengingat kiprahnya yang terus berkembang sebagai pencipta lagu, produser musik, dan pelaku seni pertunjukan yang nyaris tanpa henti menciptakan gebrakan baru.
Profil Gustiwiw
Lahir dari keluarga seniman, Gustiwiw menempuh pendidikan musik secara formal di SMK Musik Percik Jakarta dan kemudian melanjutkan studi di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada Program Studi Pendidikan Seni Musik. Namun, pada tahun 2020, ia memutuskan berhenti kuliah karena kendala ekonomi.
Dalam sebuah wawancara bersama Raditya Dika di YouTube, Gusti menceritakan bahwa dirinya sempat berjuang keras dengan menyebarkan poster jasa aransemen lagu di media sosial untuk bertahan hidup. Tak jarang, ia menerima bayaran dalam bentuk makanan karena keterbatasan keuangan.
“Enggak lama, pas banget Covid itu. Tahun 2019 ke 2020,” ujarnya dalam wawancara tersebut.
Salah satu klien awalnya adalah Rafi Durman, yang kini dikenal sebagai kontestan Indonesian Idol. Meski lagu mereka tak jadi dirilis karena keterbatasan dana, kerja sama itu menjadi batu loncatan penting dalam karier Gustiwiw sebagai produser.
Perjalanan Karier
Karier musik Gustiwiw bermula pada tahun 2018, saat ia merilis single perdananya berjudul “Pertanyaan”. Lagu ini menjadi titik awal dari rangkaian karya musik yang menggabungkan orkes, dangdut, keroncong, hingga elemen musik tradisional Indonesia, namun dikemas secara modern dan eksperimental.
Cara Gustiwiw memasarkan lagu-lagunya pun tak biasa. Ia pernah membeli kopi hanya agar lagunya yang ada di Spotify bisa diputar di kafe tempat ia nongkrong. Upaya sederhana ini menunjukkan betapa penuh semangat dan orisinalitas pendekatannya dalam memperkenalkan karya.
Puncak pengakuan datang saat ia dipercaya menjadi produser untuk lagu “Na Na Na” milik Alsa Aqilah, serta terlibat dalam komunitas Indomusikgram, yang mempertemukannya dengan nama besar seperti Ardhito Pramono.
Beberapa lagu populer ciptaannya yang berhasil mendapat perhatian luas, di antaranya:
- Pertanyaan”
- “Benalu”
- “Hai Kamu”
- “Diculik Cinta”
- “Dari Planet Lain” (dibawakan oleh Sal Priadi)
- “Berpayung Tuhan” (dibawakan oleh Nadin Amizah)
- “Yasudah” (dibawakan oleh Sal Priadi)
- “Tanaman Rindu”