Monday, 23 June 2025
HomeKabupaten BogorPemkab Bogor Gelar Fashion Show Batik Kemang di Kabogorfest 2025

Pemkab Bogor Gelar Fashion Show Batik Kemang di Kabogorfest 2025

Bogordaily.net – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas Koperasi dan Kabupaten Bogor, hadirkan dengan tema Kemang dalam warna dan warisan, menuju Green Economy dan Smart Village di Kabogorfest dengan melibatkan berbagai kalangan, yang berlangsung pada Minggu 22 Juni 2025.

Mewakili Bupati Bogor, Kepala Dinas Koperasi dan , Iman Wahyu Budiana menyampaikan, kegiatan ini menjadi bagian dari upaya strategis untuk mengangkat Batik Kemang sebagai ikon ekonomi kreatif Kabupaten Bogor.

Lanjut Iman Wahyu Budiana, selain kegiatan ini, dukungan nyata terus terus ia lakukan melalui pemberian bantuan alat produksi, pelatihan membatik, dan pengembangan kapasitas SDM.

Seeta Kedepan, pelatihan akan ditingkatkan dengan pendekatan yang lebih menyeluruh dan berkelanjutan.

“Terima kasih kepada Universitas Pakuan yang telah berkontribusi aktif dalam mengatasi tantangan limbah produksi batik, serta kepada para penggagas Batik Kemang yang telah berjuang menjaga nilai budaya melalui inovasi,” ungkapnya.

Menurutnya. Salah satu langkah inovatif dalam memperluas pasar dan memperkuat kolaborasi adalah dengan mengintegrasikan program Koperasi Desa Merah Putih, yang kini telah hadir di 435 desa se-Kabupaten Bogor.

Tiap desa diharapkan memiliki desain dan ciri khas batiknya masing-masing. Dengan potensi lebih dari 4.000 pelaku aktif, inisiatif ini diyakini mampu menciptakan dampak ekonomi yang signifikan.

“Kita dorong agar desa-desa lainnya ikut berinovasi menciptakan identitas batik lokalnya. Sehingga lahir semangat kompetisi yang sehat, bukan untuk menjatuhkan, tapi saling membangun,” tegasnya.

Kemudian, Ketua Panitia Hari Jadi Bogor ke-543, Yudi Santosa menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada berbagai pihak yang turut andil dalam memajukan potensi dan batik lokal.

Khususnya, kepada Forum dan Manajemen Atiro yang memberikan ruang ekspresi bagi Batik Kemang, serta peran komunitas kreatif Pakuan yang terus mendorong semangat memajukan produk lokal.

“Hari ini kita menyaksikan semangat itu hadir nyata. Dari Batik Kemang, kami berharap akan tumbuh kampung-kampung batik di seluruh 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor,” ujar Ketua Panitia.

Ditempat yang sama, Rektor Universitas Pakuan Bogor, Didik Notosudjono menambahkan, Batik Kemang kini tidak hanya unggul dalam nilai budaya dan ekonomi, tapi juga menjadi pionir dalam penerapan teknologi ramah lingkungan.

“Dengan kolaborasi pentaholik yang melibatkan kami akademisi, tentunya kami siap terus menjadi mitra strategis untuk mendukung produk lokal yang berdaya saing,” imbuhnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here